Hujan Deras Picu Longsor di Luwu, Aktivitas Warga Desa Bukit Sutra dan Binturu Terhambat


LUWU - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, sejak Selasa (18/3/2025) sore, membuat longsor di jalan penghubung antar desa di Kecamatan Larompong.

 

Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu, Karyadi mengatakan intensitas hujan yang lebat membuat tebing longsor di Jalan Poros Desa Bukit Sutra - Desa Binturu.

 

“Akibat intensitas hujan membuat gerakan tanah atau tanah longsor di jalan poros Desa Bukit Sutra-Desa Binturu. Material longsor menutup badan jalan sehingga akses warga terhambat,” kata Karyadi saat dikonfirmasi, Selasa (18/3/2025) malam.

 

Menurut Karyadi, longsor tersebut sepanjang 20 meter membuat warga tidak dapat melakukan pemindahan material untuk bisa dilewati sementara waktu.

 

“Tebalnya material longsor berupa kayu dan batu menyulitkan untuk dilakukan pembenahan, akibatnya akses mobilisasi kendaraan dan aktifitas  warga ikut terhambat,” ucap Karyadi.

 

Lanjut Karyadi, lokasi wilayah tanah longsor sepanjang 20 meter masih tertutupi material dan belum bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.

 

“Kondisi tanahnya juga masih labil, sementara hujan masih terjadi sehingga potensi longsor susulan memungkinkan terjadi,” ujarnya.

 

“Alat berat belum bisa dikerahkan ke lokasi karena kondisi tanah masih labil dan potensi longsor susulan masih bisa terjadi, apalagi jalan untuk menuju ke daerah tersebut melewati pinggiran gunung dan risiko besar,” tuturnya.

 

Dengan kejadian tersebut, warga diminta untuk tetap waspada terhadap kemungkinan longsor susulan.

 

“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini hanya saja warga diminta waspada dengan kondisi cuaca ekstrem saat ini,” imbuhnya.

Previous Post Next Post