Lolos Dari Penyekatan Mudik, 4 Warga ini Didatangi Judas Amir Bersama Tim Satgas Covid-19

 

PALOPO - Walikota Palopo, Judas Amir  bersama Tim Satgas Covid-19, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Rabu (12/05/2021) sore  mendatangi 4 warganya yang lolos dari penyekatan mudik.

Pemudik tersebut yakni 1 orang berasal dari Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah dan 2 orang dari Sorowako, Luwu Timur dan 1 orang dari Makassar.

Walikota Palopo, Judas Amir mengatakan 4 warga yang lolos penyekatan mudik tersebut  didatangi untuk dilakukan pemeriksaan tes rapid antigen  guna mengetahui apakah terpapar covid-19 atau tidak.

“Ada 2 orang di Kelurahan Pontap dan 2 orang di Kelurahan Surutanga, kami kesini untuk mencari tahu apakah terpapar covid atau tidak, kalau terpapar segera dilakukan karantina dan dilakukan tracing,” kata Judas, saat dikonfirmasi, Rabu (12/05/2021) sore.

Menurut Judas, atas kerjasama Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang bekerjasama dengan lurah bisa memantau warga dan akhirnya bisa diketahui.

“Saya berharap kepada masyarakat agar hal hal seperti ini jika ada yang lolos dari luar segera disampaikan kepada petugas Satgas covid-19 untuk dites rapid antigen guna menghindari penyebaran covid-19,” ucap Judas.

Beruntung hasil dalam pemeriksaan oleh tim satgas covid-19  4 warga tersebut dinyatakan negatif covid-19.  

Menurut salah seorang warga yang lolos dari penyekatan mudik, Imran (25) mengatakan ia sempat diperiksa di perbatasan provinsi namun bisa lolos dengan alasan pulang kampung.

“Sempat diperiksa di pos perbatasan, namun diloloskan karena di Morowali saya baru mencari kerja dan belum lama disana,” ujar Imran.

Begitupun dengan Sasmita (19) ia lolos dari penyekatan mudik dan mengaku tidak menjalani pemeriksaan di posko yang dilewati pada Jumat (7/05/2021) lalu, posko yang dilewati yaitu Posko perbatasan Sulawesi Tengah – Sulawesi Selatan, Posko Luwu Timur – Luwu Utara,  Posko Luwu Utara – Luwu, dan Posko Luwu – Palopo.

“Saya berangkat dari Sorowako Luwu Timur pada Jumat malam sekitar pukul 19.00 Wita, namun dalam perjalanan beruntung kami tidak pernah menjalani pemeriksaan, tidak ada sama sekali yang memeriksa, sejak berangkat dari Sorowako hingga tiba di Palopo, kami naik angkutan umum waktu itu,” tutur Sasmita .

Juru bicara Satgas covid-19 kota Palopo, Ishaq Iskandar mengatakan kasus positif covid-19 di kota Palopo saat ini terus mengalami penurunan dan tersisa 2 kasus positif covid-19.

“Kasus positif covid-19 kota Palopo yakni 1.379 orang, sembuh 1.323 orang, meninggal dunia 54 orang, untuk 2 orang yang positif sedang menjalani isolasi mandiri 1 orang dan 1 orang dirawat di rumah sakit,” tutur Ishaq.

 

Previous Post Next Post