TANA
TORAJA – Bencana tanah longsor kembali terjadi di Tana Toraja setelah hujan deras terjadi sejak Rabu
(25/03/2020) sore, hingga Kamis (26/03/2020) dini hari menyebabkan satu rumah warga tertimpa material longsor di Kelurahan Talion, Kecamatan Rembon, Kabupaten Tana
Toraja, Sulawesi Selatan.
Dalam kejadian ini seorang petani bernama Usman Tato' Alias Ambe Littu (69) tewas tertimpa
material saat sedang tidur.
Menurut
salah seorang warga Atti (30) mengatakan saat meliahat tanah tongsor yang
terjadi di samping rumah korban, dirinya sempat membangunkan korban yang sedang
tidur untuk pindah ke rumah diseblahnya, namun tidak di indahkan oleh korban.
“Saya
datang bangunkan tai dia tidak indahkan, dan pada sekitar pukul 03.00 WITA terjadi
longsor susulan yang mengakibatkan rumah yang ditempati korban tertimbun
longsor,” kata Atti saat dikonfirmasi,
Kamis (26/03/2020).
Menurut
Atti, setelah melihat korban sudah tertimbun longsor dia memanggil saksi bernama
Nurdin (23) yang juga anak korban untuk membantu mengeluarkan korban, namun
tidak mampu karna material yang cukup banyak.
“Sekitar
pukul 05.00 WITA saya kembali memanggil tetangga untuk membantu mengevakuasi
korban,” ucap Atti.
Kapolsek
Saluputti AKP Martinus Pararuk bersama Kanit Reskrim Bripka Saran Tonapa, mendatangi
lokasi tanah longsor.
“Pihak
keluarga korban melaporkan kejadian ini di Polsek Saluputti sekitar pukul 05.30
WITA dan kami langsung ke lokasi dan meminta keterangan saksi-saksi terkait
adanya korban yang tewas tertimpa longsor,” ujar Martinus.
Martinus
mengatakan atas kejadian tersebut pihak keluarga menerima kematian korban
dengan iklas dan membuat surat pernyataan penolakan untuk dilakukan autopsi.
Hingga
saat ini Satgas Bencana dari BPBD, Kepolisian, TNI dan Tagana masih di lokasi
melakukan pembersihan material dan menyalurkan bantuan kepada keluarga korban.