PALOPO - Jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih, Jokowi - Ma'ruf, Kepolisian Resor (Polres) Palopo, Sulawesi Selatan, tingkatkan pengamanan guna mengantisipasi gangguan keamanan.
Kapolres Palopo AKBP. Ardiansyah, mengatakan sejauh ini Kota Palopo masih dalam kondisi aman dan terkendali.
"Kita berharap suasana Kamtibmas tetap terjaga. Untuk itu Polres Palopo pada Jumat (18/10/2019) akan melakukan apel gelar pasukan gabungan TNI dan unsur pemerintah dari instansi terkait, setelah apel kita akan jadwalkan patroli gabungan," kata Kapolres Palopo AKBP. Ardiansyah
Untuk tetap menjaga situasi aman dan nyaman jelang, hingga pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI pihak Polres Palopo akan melibatkan sebanyak 248 personel.
" Untuk secara keseluruhan Anggota Polri yang akan kita libatkan kurang lebih dari 248 personil," ungkapnya
Menurut Ardiansyah, jika pada hari pelantikan terdapat kelompok yang turun melakukan aksi unjuk rasa kepolisian akan tetap melakukan upaya pendekatan secara persuasif.
" Menyampaikan aspirasi dimuka umum itu d atur dalam undang-undang dan akan kami lakukan pendekatan secara persuasif, karena yang akan dilantik ini adalah presiden, simbol negara kita, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),"ujarnya.
" Kita sangat berharap, untuk semua pihak dapat menahan diri, menunggu setelah pelantikan selesai. Nah setelah selesai, dapat menyampaikan aspirasinya dengan tertib, namun tentunya tetap ada surat penyampaian ke pada kami terlebih dahulu," sambungnya.