Begini Cerita Kasus Pembunuhan Balita di Luwu, yang Dilakukan Ayahnya Sendiri


LUWU – Berawal dari cekcok rumah tangga, Bayi yang masih berumur lima bulan menjadi korban. saat itu enjel dalam keadaan sakit yang rencananya akan dibawah oleh ibunya(Sita) ke puskesmas untuk berobat.

Namun Sang suami (Hery) yang tak lain adalah pelaku melarang istrinya untuk membawa anaknya  ke puskesmas untuk diperiksa. pertikaian itu kemudian ingin dilerai oleh Samma (ibu pelaku), naas bambu yang ingin diguakan  untuk memukul sang istri malah mengenai sang ibu yang ingin memisahkannya.

akibatnya samma(60) mengalami patah tulang akibat terkena Bambu itu, kejadian itu terjadi di Dusun Lajang, Desa Lewandi, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan pada Minggu  (28/07/ 2019) sekitar pukul 10.00

Esok harinya pada Senin (29/07/ 2019) sekitar pukul 10.00 ibu korban ingin membawa anaknya ke Puskesmas terdekat, namun si pelaku merampas anaknya dari gendongan ibunya dan melakukan kekerasan kepada anaknya yang berujung kematian dengan cara mencekik leher, memutar kepala korban hingga meninggal dunia.

"Pelaku Heri Dome pada Minggu (28/7/2019) melakukan penganiayaan terhadap Samma (60), ibu pelaku di Dusun lajang ketika dia berniat memukul istrinya bernama Sita dengan sebatang Bambu. Namun, dihalangi oleh Ibunya dan mengenai lengan tangan kanan korban hingga mengalami patah tulang, Setelah penganiayaan itu, pada Senin sekitar pukul 10.00 Wita, Heri membunuh anak kandungnya, Enjel yang masih berumur lima bulan. Heri mencekik korban hingga tewas." Ungkap Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Luwu Rafly saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Rabu (31/7/2019).

Polisi menduga Jika saat ini Pelaku mengalami gangguan jiwa.

"Terkait psikologis pelaku, kami masih dalami dan nanti akan melibatkan psikolog," ucapnya.

Sebelumnya Diberitakan Anggota Polsek Walenrang dibantu Buser Sat Reskrim Polres Luwu menangkap Heri Dome (35), pelaku pembunuhan anak kandungnya, serta pembakaran rumah warga di Dusun Lajang, Desa Lewandi, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu.

Kapolsek Walenrang AKP Rafly mengatakan, pelaku melakukan tindakan tersebut pada hari Minggu (28/7/2019) dan Senin (29/7/2019).Kejadian itu dilaporkan oleh Sekretaris Desa Lewandi bernama Intang (50), Selasa (30/7/ 2019) pagi.

Setelah mendapat laporan, petugas mendatangi lokasi yang letaknya berada jauh dari Ibu Kota serta akses yang cukup sulit. Setibanya di lokasi, petugas langsung menangkap pelaku.

“Pelaku Heri Dome pada Minggu (28/7/2019) melakukan penganiayaan terhadap Samma (60), ibu pelaku di Dusun lajang ketika dia berniat memukul istrinya bernama Sita dengan sebatang Bambu. Namun, dihalangi oleh Ibunya dan mengenai lengan tangan kanan korban hingga mengalami patah tulang,” kata Rafly saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Rabu (31/7/2019).

Setelah penganiayaan itu, pada Senin sekitar pukul 10.00 Wita, Heri membunuh anak kandungnya, Enjel yang masih berumur lima bulan. Heri mencekik korban hingga tewas.

“Motif pembunuhan diakibatkan rasa cemburu terhadap istrinya (Sita) yang ia duga telah berselingkuh dengan lelaki lain,” ucap Rafly.

Setelah menganiaya dan membunuh, di hari yang sama sekitar pukul 18.00 Wita Heri kembali mengamuk dan membakar rumah milik Pati (50). “Pelaku membakar rumah milik Pati karena sering ditegur oleh Pati dengan alasan selalu ribut dan mengganggu tetangga, sehingga dia mengamuk dan langsung membakar rumah,” ujarnya.

Pelaku kini diamankan di Mapolsek Walenrang untuk menjalani serangkaian pemeriksaan.(***)
Previous Post Next Post