Kepala Bidang Aset Daerah Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Luwu, Randi Eka Putra, mengungkapkan pada hari pertama apel Randis Senin (29 /4/2025) ditargetkan 123 Randis trail yang hadir dari 20 SKPD lingkup Pemkab Luwu, namun ternyata hanya 12 SKPD yang hadir dalam apel tersebut, dimana terkumpul 37unit Randis, 33 unit ada di parkir dan 4 unit di bawa ke gudang
"Randis yang tidak hadir hari pertama ada 77 unit, adapula 6 unit pinjam pakai dan 4 unit ke KPH Luwu," kata Randi
Pada Hari Kedua, lanjut Randi, ditargetkan sebanyak 108 unit randis trail yang harus hadir dalam apel Randis trail pada Selasa (30/4/2025) yang tersebar di 21 SKPD Pemkab Luwu, namun hingga sore hari yang terkumpul hanya 73 unit dari 16 SKPD yang datang.
"Randis trail yang tidak hadir pada hari kedua yaitu sebanyak 34 unit termasuk pinjam pakai 2 unit," ucap Randi.
Dengan demikian, selama dua hari target Randis yang harusnya hadir sebanyak 234 unit, namun Randis yang mampu dihadirkan sebanyak 122 Randis. Sementara sebanyak 111 Randis trail yang tidak hadir alias 'hilang' tidak diketahui keberadaannya.
Informasi yang dihimpun, SKPD yang paling banyak menguasai Randis trail yaitu Sekretariat Daerah (Setda) Kab Luwu dimana terdata 38 unit, namun yang mampu dihadirkan hanya 4 unit dan 34 unit tidak hadir. Kemudian Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, yang menguasai 18 unit Randis, namun yang mampu dihadirkan hanya 5 unit dan 13 unit lainnya tidak hadir.
Kemudian Dinas PUTR Luwu dari 28 unit trail yang dikuasai, namun hanya mampu menghadirkan 15 unit dan tidak hadir sebanyak 13 unit. Kemudian BKAD Luwu dari 11 unit yang dikuasai hanya 4 unit yang hadir dan 7 unit tidak hadir. Dinas Perkim Luwu menguasai 12 unit mampu menghadirkan 9 unit dan 3 unit tidak hadir. Kemudian dinas Pertanian yang menguasai 17 Randis trail mampu menghadirkan 16 unit dan 1 unit tidak hadir
Ketua Jaringan Pemuda Pemerhati Masyarakat Luwu (JP2ML) Ismail Ishak, kepada awak media mengatakan, 111 unit trail yang tidak hadir berarti tidak jelas keberadaanya atau dapat dikatakan 'hilang' dan jika tidak ditemukan akan merugikan Pemkab Luwu
"Saya kira kita patut memberi apresiasi BKAD Luwu yang telah melakukan apel Randis trail, dan ditemukan data bahwa ada 111 unit Randis trail yang tidak jelas keberadaannya. Untuk itu semestinya hasil apel ini dapat ditindaklanjuti oleh pihak inspektorat Luwu dengan membentuk tim investigasi dengan melibatkan Satpol PP Luwu dan SKPD terkait," ujarnya.