Korban Banjir Luwu Utara Terima Bantuan, Warga Harus Naik Perahu untuk Mengambil


LUWU UTARA  - Banjir yang merendam 3 desa di Luwu Utara, Sulawesi Selatan, akibat tanggul Sungai Rongkong jebol membuat ratusan kepala keluarga (KK) terdampak.

Kepala Bidang Kedaruratan badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Luwu Utara, Nurdin mengatakan ratusan kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di 3 desa dan pihaknya tengah menangani korban banjir.

“Sebanyak 488 kepala keluarga  dari 10 dusun di 3 desa yakni Desa Lembang-lembang  Kecamatan Baebunta Selatan dan Desa Cenning serta Desa Wara di Kecamatan Malangke Barat, sebagian mengungsi ke tempat yang aman dan sebagian memilih di rumah masing-masing,” kata Nurdin, saat dikonfirmasi, Senin (30/1/2023).



Warga korban banjir telah menerima bantuan berupa bahan makanan, perlengkapan tidur dan terpal dari BPBD Luwu Utara, untuk mendapatkan bantuan bahan makanan dan perlengkapan lainnya,  warga harus menggunakan perahu menuju ke posko penanganan banjir,  karena banjir masih menggenangi rumah dan akses jalan warga.

“Bantuan yang kami terima ada beras, gula, mi instan, matras dan perlengkapan lain, bantuan ini lumayan membantu, dan untuk bahan makanan cukup untuk beberapa hari kedepan,” ucap Sumarni,  warga Desa Cenning.

Bantuan yang disalurkan BPBD untuk Desa Wara dan Desa Cenning di Kecamatan Malangke Barat diperuntukan untuk 7 dusun,  sementara untuk Desa Lembang-lembang, Kecamatan Baebunta Selatan sebanyak 3 dusun.

Menurut Kepala Dusun  Teppo, Desa Wara, Faisal  mengatakan bantuan yang disalurkan BPBD bisa diambil di Desa Cenning karena akses tidak memadai dan harus menggunakan perahu untuk diantar ke pengungsian atau ke rumah warga.

“Untuk mengambil bantuan kami harus gunakan perahu ke Desa Cenning karena jalan masih terendam, bantuan yang ada berupa beras, terigu, gula, mi instan, tikar dan selimut,” ujar Faisal.

Faisal menyebut kondisi banjir di Desa Wara masih tinggi akibat jebolnya tanggul Sungai Rongkong di Dusun Suka Makmur Desa Lembang-lembang.

“Permukiman kami masih terendam banjir di atas 50 sentimeter, arus air masih deras juga, lahan pertanian dan perkebunan kami semua terendam, kami harap pemerintah segera menangani banjir,” tutur Faisal.

Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur,  mengatakan terkait korban banjir di Luwu Utara, sejak Jumat (27/1/2023) lalu Pemerintah  Daerah (Pemda) Luwu Utara telah menyerahkan bantuan Dana Siap Pakai (DSP) kepada korban banjir di Dusun Urukumpang Desa Cenning Kecamatan Malangke Barat dan 140 paket bantuan logistik, berupa makanan, matras, terpal dan selimut.

 

“Ini adalah upaya pemerintah daerah Luwu Utara memberikan bantuan kepada korban bencana, tentu kita berdoa agar semua yang terdampak akibat bencana ini dapat segera kita lakukan perbaikan, apa yang menimpa warga merupakan cobaan dan ujian yang harus kita hadapi dengan tabah dan sabar,” jelas Suaib.

Lanjut Suaib, Pemda telah berkomunikasi dengan perangkat daerah terkait untuk segera melakukan perbaikan tanggul.

“Kami sudah melakukan komunikasi dengan PU untuk melakukan perbaikan tanggul secepatnya, jadi saya harap kepada warga untuk tetap bersabar dan berdoa, semoga bencana ini cepat selesai,“ harap Suaib.

Previous Post Next Post