LUWU TIMUR – Wakil Ketua I DPRD
Luwu Timur HM Siddiq BM mendukung penuh langkah yang dilakukan Bupati Luwu
Timur, Budiman yang mengirim surat
protes ke PT Vale dengan 11 poin penting yang selama ini diabaikan PT Vale .
Siddiq mengatakan meski kedepan ada resiko, harus dihadapi dan DPRD Luwu Timur akan membuat langkah taktis juga membawa persoalan ini ke Komisi VII DPR RI dan Kementerian ESDM RI.
”Semua pemangku kepentingan yang ada di Luwu Timur, Warga Luwu
Timur, bahkan Luwu Raya harus bersatu memperjuangkan 11 isu strategis yang
sudah disampaikan Bupati ke PT Vale,” kata Siddiq, Kamis (08/07/2021).
Menurut Siddiq, langkah
strategis yang dilakukan Bupati Luwu Timur sudah sangat mantap, ia menyebut Bupati
Luwu Timur berani mempersoalkan hal itu, dan patut diapresiasi serta harus
didukung penuh agar apa yang menjadi hak bisa direalisasikan PT Vale
dan Vale tidak memandang remeh kita daerah ini.
“Kita
tahu yang dipersoalkan Pemerintah Luwu Timur ini berat dan isunya nasional, olehnya
itu kami di DPRD akan mengagendakan persoalan ini bertemu dengan Komisi VII DPR
RI termasuk dengan Kementerian ESDM, ini salah satu langkah taktis kami di
dewan dalam membackup pak Bupati Lutim, ” ujar Siddiq.
Lanjut
Siddiq, kenapa kita harus melibatkan pusat, karena urusan pengalihan PLTA Dam
Larona, terkait kelistrikan, termasuk Saham, itu isu nasional.
“Kalau hanya kita di daerah
ini yang bergerak sendiri tanpa dibackup pemangku kepentingan di pusat saya
sangat yakin ini dipadang sebelah mata saja oleh PT Vale,” ucap Siddiq.
Siddiq yang juga ketua
Kahmi Lutim ini menyebut, sebelum ke Komisi VII, dalam waktu dekat ini Siddiq
sebagai pimpinan di DPRD Luwu Timur akan menggelar rapat dengan mengundang
seluruh fraksi di DPRD membahas surat protes Bupati Lutim tersebut, rapat itu
untuk membuat langkah taktis dan strategis, siapa tahu masih ada masukan
lainnya dari teman-teman fraksi yang menguatkan upaya kita dalam memperjuangkan
hak-hak Luwu Timur dari penambangan Nickel Vale.
“Soal saham itu , kita
juga kecewa kenapa hanya Inalum saja yang diberikan porsi , kenapa Pemerintah
Luwu Timur tidak diberi ruang untuk itu, kita juga ingin ikut serta sebagai
pemilik saham disana, supaya dalam rapat pemegang saham ada juga orang Luwu
Timur disitu,” ungkap Siddiq.
”Sekali
lagi saya tegaskan, mari kita bahu membahu soal ini, kalau saya menilainya ini
langkah baik yang dilakukan oleh Pak Budiman. Sangat strategis, makanya harus
disupport oleh semua pemangku kepentingan di daerah ini, kalau perlu Luwu Raya
juga harus mendukung,” jelas Siddiq.