Suratemin, Penerima Vaksin Tertua di Luwu Utara Usianya Sudah 85 Tahun


LUWU UTARA  -  Vaksinasi COVID-19 tahap ketiga kini memprioritaskan kelompok lansia usia 60 tahun ke atas sebagai penerima vaksin berikutnya. Saat ini, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Luwu Utara mulai melakukan penyuntikan terhadap kelompok lansia.

Sejauh ini, lansia atas nama Suratemin (85 tahun) menjadi lansia tertua yang menerima vaksinasi COVID-19. Juru Bicara (Jubir) COVID-19 Luwu Utara, Komang Krisna, mengungkapkan, Suratemn menjadi lansia tertua yang sejauh ini menerima vaksinasi COVID-19.

“Pak Suratemin usia 85 tahun asal desa Banyuwangi Kecamatan Ssukamaju Selatan menjadi lansia tertua sejauh ini yang mendapat vaksinasi COVID-19,” ungkap Komang. Ia mengatakan, usai disuntik vaksin, Suratemin tetap dalam keadaan sehat, tanpa keluhan.

“Beliau tetap sehat. Pun dengan pak Tugimin, usia 73 tahun, alamat desa Wonokerto juga sudah divaksin, dan tetap sehat,” ungkap dia lagi. Komang menjelaskan, vaksinasi tahap ketiga akan memprioritaskan kelompok lansia. Mengingat kelompok ini sangat rentan terpapar.

Bahkan, kata dia, angka kematian akibat COVID-19 di Lutra didominasi kalangan lansia, yakni 50%. Sejauh ini, dari data Satgas COVID-19 Lutra, sudah 46 orang meninggal. “Proporsi kasus meninggal dunia berdasarkan kelompok umur ternyata lansia, yakni 50%,” ungkap Komang. 

Untuk itu, ia meminta agar vaksinasi tahap III memprioritaskan kelompok lansia. “Mohon prioritas vaksin ditujukan kepada kelompok lansia,” harap dia. Sekadar diketahui, durasi penyuntikan lansia antara dosis I dan II diberikan dalam rentang waktu 28 hari. (LH)

Previous Post Next Post