PALOPO - Pasca longsor yang terjadi di Kelurahan Battang Barat, Kecamatan
Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan,
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat (PUPR) Mochamad Basoeki
Hadimoeljono, meninjau langsung lokasi longsor. Minggu (28/6/2020).
Dalam
kunjungannya, Basuki Hadimuljono meninjau area
longsor jalan Trans Sulawesi kilometer 21
Battang Barat yang berada pada area permukiman warga yang tersapu
longsor.
Menteri
PUPR Mochamad
Basoeki Hadimoeljono akan mengupayakan perbaikan jalan trans sulawesi tersebut
dengan membangun jembatan gantung sepanjang 120 meter untuk pengendara sepeda
motor dan pejalan kaki, selain itu akan membangun jembatan permanen.
“Pembangunan jembatan ini akan dimulai pada Senin
(29/06/2020) besok dengan dimulai dari
penelitian tanah,” kata Basoeki saat dikonfirmasi awak media.
Menurut
Basoeki, jembatan gantung ini nantinya akan dilalui pengendara sepeda motor dan
pejalan kaki untuk sementara waktu.
Sementara
untuk pembuatan jembatan permanen, lanjut Basoeki, tim PUPR akan melakukan
peninjauan struktur tanah.
"Untuk
jembatan permanen akan selesai dalam waktu tiga bulan. Kita akan cek bagaiman
struktur tanah terlebih dahulu," ucap Basoki.
Selain
poros Palopo-Toraja akan dilakukan pembangunan jembatan permanen, Jalur
Bua-Toraja akan segera diselesaikan.
"Jalur
ini nantinya dapat digunakan secapatnya bagi siapa saja yang ingin ke Toraja.
Segera kita selesaikan. Semoga tidak ada kendala," bebernya.
Sementara
untuk penganggaran jembatan permanen jalur Palopo-Toraja juga akan segera
dirumuskan