TANA TORAJA - Tim Opsnal Reserse Narkoba, berhasil menciduk seorang sopir truk diduga pengguna
narkoba berinisial MP (19) warga Kelurahan Batupapan, Kecamatan Makale, Tana
Toraja.
Kasat Reserse Narkoba Polres Tana Toraja, AKP Abner
Sitorus, mengatakan terduga MP diamankan
di Se'pon, Kelurahan Lapandan, Kecamatan Makale pada Minggu (9/02/2020) sekitar pukul 00.15 WITA.
“Dari proses penangkapan terduga MP, saat dilakukan penggeledahan
badan dan kendaraan ditemukan 3 saset plastik klip bening berisikan butiran
kristal bening diduga narkotika jenis shabu-shabu,” kata AKP Abner Sitorus,
Kamis (13/02/2020).
Penangkapan terduga MP berawal dari adanya laporan
informasi masyarakat bahwa di TKP
tersebut sering dilakukan transaksi Narkoba, kemudian Tim Opsnal Sat Resnarkoba
Polres Tana Toraja yang dipimpin AKP Abner Sitorus, melakukan penyelidikan di sekitar TKP dimaksud
dan beberapa saat kemudian Tim melihat ciri ciri pelaku.
“Saat itu, kemudian diamankan dan dilakukan penggeledahan
badan dan kendaraan milik terlapor dan menemukan 1 buah pembungkus Salonpas yang didalamnya terdapat
3 saset Plastik klip bening berisikan butiran kristal bening yang diduga
narkotika jenis sabu dan 1 buah plastik yang berisikan 25 saset plastik bening kosong yang disimpan
terlapor di dalam saringan mobil milik terlapor, " ucap Abner.
Sementara itu, Kapolres Tana Toraja AKBP Liliek
Tribhawono Iryanto yang juga di konformasi membenarkan perihal penangkapan
terduga MP.
" Ya Benar, AKP Abner Sitorus bersama timnya lakukan
penangkapan terhadap terduga MP, saat ini MP di amankan di Mapolres Tana Toraja
untuk jalani proses hukum selanjutnya," ujar Liliek Tribhawono.
Liliek Tribhawono mengimbau kepada masyarakat luas untuk
mendukung kepolisian perangi peredaran narkoba, dengan cara laporkan ke pihak
terkait jika mendengar atau melihat gelagat adanya peredaran narkoba di
lingkungan sekitarnya.
"Narkoba adalah musuh bersama, yang menghancurkan
generasi muda, jangan biarkan generasi kita diracuni oleh narkoba, kiranya para
orang tua mengawasi pergaulan dari anak anak kita, bukan hanya narkoba saja
yang mengintai mereka, termasuk juga kekerasan dan pelecehan seksual yang
setiap saat terus mengintai, mari kita waspada, selamatkan generasi kita untuk
masa depan Indonesia, " jelas Liliek.