PALOPO - Ada yang berbeda dari biasanya pada kegiatan pisah sambut Kapolres
lama ke kapolres baru, di halaman Mako Polres
Palopo, Sulawesi Selatan, Kamis (28/11/2019) siang.
Puluhan warga
kurang mampu dari kalangan tukang becak dan pekerja kebersihan, memadati
halaman Polres Palopo untuk mendapatkan paket sembako. Mereka menunggu sejak
pagi hingga siang hanya untuk mendapatkan paket sembako dari kepolisian.
Salah
seorang tukang Becak Daeng Laja mengatakan sebanyak 20 orang dari komunitasnya
sebagai tukang becak datang hanya untuk mendapatkan
sembako.
“Kami ini
sudah sering dapat paket sembako dari pak Ardiansyah misalnya mau Natal atau
mau Puasa dan Lebaran selalu dapat, isinya berupa beras, ikan kaleng, gula dan
susu. Syukurlah hari ni kami dapat lagi lumayan untuk menyambung hidup, semoga
ini menjadi berkah,” kata Daeng Laja.
Pembagian
sembako kepada warga kurang mampu dibagikan pada acara pisah sambut dari Kapolres
lama AKBP Ardiansyah ke Kapolres baru AKBP Alfian Nurnas.
Mantan Kapolres
Palopo AKBP Ardiansyah mengatakan
pembagian sembako ini dilakukan sebagaimana biasanya selama ia menjabat di Kota
Palopo yang merupakan wujud kedekatan Polri dengan masyarakat terutama warga
kurang mampu.
“Ini memang
program lama kami yang danaya dari sumbangan anggota Polres Palopo, kebetulan
pada momen pisah sambut ini sekaligus didampingi Kapolres Palopo yang baru
untuk bersilaturahmi dengan kaum Dhuafa dengan memberikan bantuan dengan
harapan program ini terus berlanjut untuk bisa memupuk tali silaturrahmi antara
kepolisian Polres Palopo dengan seluruh masyarakat,” ucap Ardiansyah.
Ardiansyah
berharap dengan meninggalkan Kota Palopo, partisipasi masyarakat dalam
mewujudkan situasi keamanan tetap berjalan.
“Tentu kita
berharap partisipasi masyarakat dalam ikut mewujudkan situasi keamanan dan
ketertiban dapat terus berjalan bahkan dapat lebih ditinggalkan oleh bapak
Kapolres baru bapak Alfian,” harapnya.