Pertamina Sosialisasikan Program TEMAN LPG di Sultra, Dorong Budaya Keselamatan Energi


KENDARI - Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Sales Area Retail Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar program sosialisasi TEMAN LPG (Tenang dan Aman dengan LPG), sebagai bagian dari upaya memperkuat edukasi keselamatan energi kepada masyarakat.


Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di berbagai kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara pada awal Juni 2025, menyasar pemilik pangkalan LPG, agen distribusi, hingga masyarakat umum.


Materi yang disampaikan mencakup tata cara penggunaan LPG secara aman, penanganan tabung gas yang benar, serta langkah-langkah deteksi dini terhadap potensi kebocoran.


“Melalui program TEMAN LPG, kami ingin memastikan para mitra distribusi seperti agen dan pangkalan memiliki pemahaman yang baik mengenai aspek keselamatan dalam penggunaan LPG,” ujar Agung Surya Pranata, Sales Area Manager Retail Sultra Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Jumat (27/6/2025).


Agung menambahkan, edukasi kepada masyarakat sangat penting untuk membangun budaya keselamatan energi yang berkelanjutan.


Kegiatan sosialisasi dikemas dalam bentuk penyuluhan interaktif, simulasi penanganan tabung LPG, serta dialog langsung antara tim Pertamina dan peserta. Seluruh kegiatan didukung oleh tim Sales Area Retail Sultra dan mitra distribusi resmi Pertamina.


Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengatakan program ini juga menjadi sarana untuk memperkuat hubungan antara Pertamina dan masyarakat lokal.


“Keselamatan harus menjadi tanggung jawab bersama, tidak hanya perusahaan. Dengan pemahaman yang menyeluruh dari hulu ke hilir, kami optimistis distribusi LPG di Sulawesi Tenggara akan berjalan lebih aman dan tepat sasaran,” ungkap Fahrougi.


Kedepan, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi berkomitmen untuk terus melanjutkan program TEMAN LPG sebagai bagian dari penyediaan energi yang aman, andal, dan berkelanjutan di seluruh wilayah operasional.

Previous Post Next Post