Aliansi BEM Nusantara Sulsel Pertanyakan Sikap Tegas Polres Sidrap Terkait 40 Terduga Pelaku Sobis


PALOPO - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara Sulawesi Selatan mempertanyakan sikap Polres Sidrap terkait penangkapan 40 terduga pelaku penipuan online (Sobis) di wilayah hukum mereka pada 25 April 2025. Penangkapan ini dilakukan oleh Kodam XIV Hasanuddin.

 

Dalam konferensi pers yang digelar Polda Sulsel, pihak kepolisian provinsi mengumumkan telah mengamankan sejumlah barang bukti, menetapkan tiga orang sebagai tersangka, dan mengembalikan 37 orang lainnya kepada keluarga masing-masing.

 

Aliansi BEM Nusantara Sulawesi Selatan menyayangkan ketiadaan pernyataan resmi dari Polres Sidrap terkait kasus yang terjadi di wilayah hukumnya. Hal ini justru menimbulkan berbagai pertanyaan di kalangan masyarakat.

 

Melalui Bendahara Daerah, Aliansi BEM Nusantara Sulawesi Selatan, Taswin menyatakan bahwa meskipun kasus tersebut telah dilimpahkan sepenuhnya ke Polda Sulsel, Polres Sidrap seharusnya tetap mengambil sikap dengan mengeluarkan pernyataan resmi.

 

Langkah ini dianggap penting untuk menghindari asumsi negatif di masyarakat yang menduga adanya upaya menutup-nutupi fakta dalam kasus ini. Terlebih lagi, dalam konferensi pers Polda Sulsel, para pelaku juga memberikan keterangan detail mengenai cara mereka melakukan penipuan, jumlah pendapatan yang diperoleh, hingga menyebutkan nama seseorang yang diduga sebagai "bos" mereka,” kata Taswin, Selasa (6/5/2025).

 

Lanjut Taswin, Aliansi BEM Nusantara Sulawesi Selatan mendesak Polres Sidrap untuk segera mengambil sikap tegas terkait persoalan ini.

 

"Kami dari Aliansi BEM Nusantara Sulawesi Selatan juga menuntut agar Polres Sidrap lebih intensif dalam menangani tindak kriminalitas siber seperti penipuan online (Sobis) ini. Langkah ini krusial untuk mencegah timbulnya korban-korban baru di masyarakat," ucap Taswin.

 

Selain penindakan, Aliansi BEM Nusantara Sulawesi Selatan juga mempertanyakan langkah-langkah pencegahan yang telah dilakukan Polres Sidrap untuk menanggulangi kejahatan serupa.

"Apakah Polres Sidrap telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai modus operandi penipuan online? Bagaimana pengawasan terhadap aktivitas mencurigakan di dunia maya selama ini?," imbuhnya.

Previous Post Next Post