Warga Kurang Mampu di Luwu Utara Alami Penyakit Berat Hingga Harus Berjuang Jalani Pengobatan



LUWU UTARA – BD (29) warga Dusun Tambak Sari, Desa Harapan, Kecamatan Mappideceng, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan pasrah dengan keadaannya yang mengalami penyakit tuber colosa (TBC), selain itu kondisinya kehidupannya masih di bawah standar hidup.

 

Istri BD, Lasmini (23) mengatakan dalam dua pekan terakhir, suaminya hanya bisa menahan rasa sakit dan derita akibat penyakit yang dideritanya.

 

“Penyakitnya kambuh lagi, dulu memang pernah dalam pengobatan 6 bulan tapi baru dijalani 3 bulan karena kondisinya sudah baikan,” kata Lasmini saat dikonfirmasi, Selasa (14/11/2023).

 

Menurut Lasmini, proses pengobatan suaminya terhenti karena  kondisi ekonominya morat marit dan serba kekurangan.

 

“Karna kami serba kekurangan makanya pengobatan kami hentikan terlebih setelah kami kembali ke kampung,” ucap Lasmini.

 

Lanjut Lasmini, pada Minggu (12/11/2023) dia bersama keluarga dan tetangganya meminta pertolongan agar suaminya bisa dibantu untuk berobat.

 

“Saya bersama kakak dan tetangga mencoba meminta tolong  karna kondisi ekonomi yang serba kekurangan dan BPJS kesehatan kami tidak aktif, dan alhamdulillah ada yang langsung menghubungi beberapa orang untuk membantu mengurusi suami saya untuk berobat,”  ujar Lasmini.

 

“Alhamdulillah Senin (12/11/2023) pagi, suami saya sudah mendapatkan pelayanan dari Instansi terkait baik dari Dinas kesehatan maupun dari Dinas Sosial Luwu Utara melalui TKSKnya, kami sangat berterima kasih kepada Kepala Puskesmas Mappideceng dan Dinas Sosial atas pelayanan prima terhadap keluarga saya, saat ini suami saya sudah dirawat inap di Rumah sakit Alif medika Masamba,” tutur Lasmini.

Previous Post Next Post