Beredar Video Seorang Perempuan Ganggu Imam saat Salat Jumat di Palopo, Begini Kata Pengurus Masjid

PALOPO - Seorang perempuan berlari masuk ke masjid dan hendak mengganggu imam saat salat Jumat berlangsung.

Kejadian ini terjadi di Masjid Al-Mubarokah, Kompleks Terminal Dangerakko, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Jumat (17/6/2022) siang.

Aksi perempuan itu terekam kamera pemantau di masjid dan video tersebut kini beredar luas di media sosial.

Pengurus Masjid  Al-Mubarokah, Aiptu Ruslan yang juga anggota Polres Palopo mengatakan kejadian tersebut terjadi pada saat memasuki rakaat kedua Salat Jumat.

“Tiba-tiba masuk perempuan yang  hendak mengganggu imam masjid  beruntung saat hendak mengganggu salah seorang jamaah bagian keamanan masjid yang juga adalah anggota Polisi Polres Palopo langsung mengamankan,” kata Ruslan saat dikonfirmasi di Masjid Al-Mubarokah, Jumat (17/6/2022) sore.   

Lanjut Ruslan, perempuan yang masuk itu melalui pintu alternatif atau pintu penyambung shaf jamaah lalu maju kedepan dan ingin menyentuh imam masjid.

“Disaat ingin menyentuh tangan Imam Masjid, seketika itu rekan kami jamaah bagian keamanan membawa langsung menarik tangannya dan membawa masuk ke ruang adzan untuk diamankan,” ucap Ruslan.

Menurut Ruslan pelaku adalah warga asal Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, yang memiliki kelainan jiwa.

“Kebetulan yang bersangkutan ada laki-laki yang dia ikuti, menurut informasi yang saya dengar bahwa itu adalah suaminya. Memang si perempuan ini ada kelainan, sudah beberapa kali orang tuanya datang, bahkan pernah saya serahkan ke orangtuanya waktu melapor disini, Cuma itu dia ada kelainan yaitu suka mengganggu pria yang suaranya bagus dan tampan,” ujar Ruslan.

Pelaku kini diserahkan ke pihak keluarganya untuk diurus agar tidak berkeliaran.

“Setelah kami amankan, kami panggil keluarganya untuk dibawa pulang,” tutur Ruslan.

Ruslan meminta warga agar tidak menanggapi secara negatif video yang beredar tersebut apalagi memplintir kejadian itu.

“Kami harap warga tetap tenang dan tidak menanggapi secara negatif video yang beredar tersebut,” harap Ruslan.

Previous Post Next Post