![]() |
JAKARTA - Momentum Idulfitri atau
lebaran sering dirayakan masyarakat Indonesia dengan berbagai hidangan lezat
khas berbagai daerah. Sayangnya, beberapa hidangan khas ini bisa membuat
kolesterol melonjak, jika kita khilaf dan kurang waspada mengelola asupan.
Padahal jika kolesterol
melonjak, pastinya aktivitas kita ketika kembali aktif bekerja setelah libur
lebaran akan ikut terganggu, bahkan bukan tidak mungkin memicu risiko serangan
jantung atau strok. Saat ini, banyak cara bisa dilakukan untuk mencegah
lonjakan kolesterol ini.
Mulai dari mengatur pola
makan, memperbanyak minum air putih, menyempatkan diri berolahraga, hingga
berhenti merokok. Jika perubahan gaya hidup tidak mampu menurunkan kadar
kolesterol, disarankan kita juga menambahkan asupan Nutrive
Benecol, minuman susu dengan sari buah yang mengandung
plant stanol ester yang teruji klinis dapat menurunkan kadar kolesterol hingga
7-10% setelah konsumsi. Dengan konsumsi 2 botol sehari secara rutin langsung
setelah makan, kadar kolesterol kita bisa terjaga.
Diwawancarai secara virtual, dr. Sheena R. Angelia,
M.Gizi, SpGK, dokter spesialis gizi klinis di RS Siloam Kebon Jeruk mengakui
sejumlah hidangan yang biasa disajikan di hari lebaran memang bisa memicu
lonjakan kolesterol.
“Konsumsi makanan tinggi
kolesterol, contohnya daging berlemak, jeroan, dan makanan tinggi lemak jenuh,
seperti kue kering, cake, hidangan bersantan dan digoreng memang bisa memicu
lonjakan kolesterol. Apalagi jika selama berpuasa, kita juga cenderung berbuka
dengan menu yang rendah nilai nutrisinya, tinggi gula dan lemak, diikuti dengan
penurunan aktivitas fisik. Hal-hal semacam ini dapat menyebabkan timbulnya
dislipidemia, yang mendukung terjadinya berbagai penyakit, seperti penyakit
jantung dan strok. Pencegahan lonjakan kolesterol ini dapat dibantu dengan
mengonsumsi plant stanol ester secara rutin,” jelas Dokter Sheena.
Plant stanol ester merupakan pangan fungsional dari bahan
makanan sumber terutama nabati seperti minyak nabati, gandum, biji-bijian,
kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan.
National Cholesterol
Education Program Adult Treatment Panel III (NCEP ATP III) merekomendasikan
plant stanol ester sebanyak 2 gram per hari harus dimasukkan ke dalam pola
makan sehari-hari yang bertujuan untuk mencapai target terapi dislipidemia,
yaitu menurunkan kadar LDL. Beberapa
penelitian menyebutkan plant stanol ester dapat menurunkan kadar LDL hingga
11%.
Efek penurunan kolesterol oleh plant stanol ester umumnya
dijelaskan sebagai penurunan absorpsi kolesterol dari usus kecil. Molekul plant
stanol ester yang mirip dengan kolesterol akan berkompetisi dan menggantikan
posisi kolesterol di dalam usus sehingga lebih sedikit kolesterol yang diserap,
peningkatan konsentrasi plant stanol di dalam enterosit juga mengaktifkan
pembuangan kolesterol kembali ke lumen usus.
“Meskipun plant stanol secara alami dapat ditemukan di sebagian
besar sumber makanan nabati, jumlah dalam makanan normal sangat kecil dan bisa
jadi tidak memiliki efek terapeutik. Intinya, cukup sulit untuk memenuhi
kebutuhan 2 gram per hari plant stanol, apabila hanya bergantung dari sumber
pangan alami. Dengan berkembangnya konsep pangan fungsional, harapan baru pada
plant stanol muncul ketika esterifikasi senyawa ini dapat difortifikasi ke
dalam beberapa produk makanan. Oleh karena itu, suplementasi plant stanol ester
dapat diberikan untuk memenuhi kebutuhan harian, apabila tidak tercukupi dari
bahan makanan sumber,” papar Dokter Sheena.
Senada dengan dr. Sheena, Dessyana, Brand Manager Nutrive
Benecol mengakui sulitnya memastikan jumlah asupan plant
stanol jika hanya dari bahan makanan sumber, padahal ada kondisi-kondisi khusus
yang membuat seseorang perlu mengonsumsinya dalam takaran yang tepat setiap
hari.
“Untuk itulah, inovasi
Nutrive Benecol sebagai satu-satunya produk nutrisi di Indonesia yang
mengandung plant stanol ester hadir sebagai solusi agar masyarakat bisa
mengontrol penyerapan kolesterol setiap hari, karena seperti kita tahu,
akumulasi kolesterol jahat yang tinggi bisa memicu penumpukan plak di pembuluh
darah, sehingga memicu penyakit jantung koroner dan strok yang merupakan
penyakit mematikan nomor 1 dan 2 di Indonesia dan dunia,” ungkap Dessyana.
Hadir dalam konsep shot 100 ml dengan kemasan praktis dan
memiliki variasi rasa buah yang enak, Nutrive Benecol bisa disebut sebagai
teman makan enak. Nutrive Benecol bekerja di saluran cerna dengan berikatan
pada garam empedu, serta menghambat penyerapan kolesterol dari makanan yang
seharusnya diikat oleh garam empedu, sehingga kolesterol dalam darah dapat
turun mencapai standar normal. Selain itu, Nutrive Benecol juga bebas gula
pasir dengan indeks glikemik yang rendah dan tidak memicu peningkatan berat
badan secara berlebih sehingga aman untuk diabetes.
“Nutrive Benecol cocok untuk orang yang memiliki kadar kolesterol
tinggi maupun normal, tetapi ingin melakukan pencegahan. Termasuk di momen
istimewa lebaran, konsumsi rutin Nutrive Benecol bisa membantu kita
mengendalikan kadar kolesterol, karena hanya 20% kolesterol dari makanan yang
akan terserap di tubuh, sisanya akan dikeluarkan dari tubuh,” tutur Dessyana.
“Secara umum, plant stanol ini bersumber dari bahan makanan
alami, maka tidak ada efek kelebihan dosis, karena bukan merupakan obat,
melainkan bagian dari asupan makanan sehari-hari. Plant stanol ester juga
relatif aman dan efektif dikonsumsi lansia. Terdapat penelitian mengenai
pemberian minuman susu yang diperkaya plant stanol ester, menunjukkan bahwa
kondisi saluran cerna lansia berfungsi secara optimal dalam menyerap plant
stanol ester, karena ketersediaan zat tersebut setelah mencapai usus cukup
tinggi, sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat dalam menurunkan
kolesterol bagi lansia,” papar Dokter Sheena.
“Mungkin sulit mengontrol dan memilah-milah asupan hidangan mana yang mengandung kolesterol dan mana yang bebas dari kolesterol di momen lebaran dan seterusnya. Namun pastinya kita tidak ingin apa yang kita konsumsi membawa penyesalan di kemudian hari. Untuk itu, baiknya mengonsumsi Nutrive Benecol yang mengandung plant stanol ester untuk tebus khilaf setelah makan enak, agar kolesterol tidak mengganggu suasana lebaran dan aktivitas sehari-hari selanjutnya, serta kita tidak mengalami risiko yang tidak diharapkan. Kami mengucapkan selamat Idulfitri bagi seluruh umat Muslim di Indonesia. Semoga sesudah hari raya, kita semua tetap sehat dan dapat kembali beraktivitas dengan lancar,” tutur Dessyana.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Inspirasitimur.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Inspirasi Timur News Update", caranya klik link https:t.meinspirasitimurdotcom, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.