Mual dan Pusing Usai Divaksin, 14 Santriwati Ponpes di Luwu Timur Dilarikan ke Puskesmas


LUWU TIMUR
– Setelah divaksin pada Rabu kemarin (2/2/2022), sebanyak 14 santriwati Pondok Pesantren Hidayatullah Lambara, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, dilarikan ke Puskesmas Bonepute untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Hal itu dilakukan, lantaran para santriwati tersebut mengalami mual dan pusing usai mendapatkan vaksinasi.

Kepala Puskesmas Bonepute, Nurbaya, yang dikonfirmasi wartawan, membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, para santriwati yang dilarikan ke Puskesmas rata-rata berusia 15 hingga 16 tahun. 

“Semalam mereka mengalami mual dan pusing setelah divaksin kemarin, akhirnya dilarikan ke Puskesmas," kata Nurbaya, Kamis (3/2/2022).

Untuk saat ini, lanjutnya, setelah mendapatkan penanganan medis para santriwati tersebut, saat ini Puskesmas masih merawat 7 orang santriwati, sementara 7 orang lainnya sudah dipulangkan. 

"Sekarang sisa 7 orang dirawat, yang 7 sudah dipulangkan karena kondisinya sudah membaik,” jelasnya.

Kepala Puskesmas Bonepute mengungkapkan, pasca kejadian itu tim Dinas Kesehatan saat ini tengah melakukan pemeriksaan di sekolah, lantaran diketahui dari 14 santri yang dilarikan ke Puskesmas tidak semua divaksin.

“Tidak semua yang dilarikan ke Puskesmas sudah divaksin, ada beberapa yang tidak vaksin namun mengalami gejala yang sama. Tim Dinkes sekarang melalukan pemeriksaan,” ungkap Nurbaya. 

Sementara itu, pihak Pengurus Pondok Pesantren Hidayatullah Lambara hari ini menggelar rapat pasca kejadian tersebut. (*)

Previous Post Next Post