Kegiatan Binrohtal Polres Palopo Bertemakan “Takharah”, Kapolres; Bermakna Bahwa Kita Harus Selalu Hidup dengan Bersih, Transparan dan Bebas KKN

PALOPO – Guna meningkatkan lkualitas iman dan takwa personel Kepolisian Resor Palopo melaksanakan kegiatan pembinaan rohani dan mental (Binrohtal) yang rutin dilaksanakan setiap hari Kamis setelah Apel  pagi, pelaksanaan hari ini Kamis (27/01/2022) berlangsung di Masjid Hidayatul Ikhlas Polres Palopo yang diikuti oleh para Kabag, Kasat, Kapolsek, para perwira, staf, serta seluruh personil Polres Palopo.

Kapolres Palopo AKBP H. Muh. Yusuf Usman SH., SIK., MT  mengatakan pembinaan  rohani dan mental (Binrohtal) sebagai wadah unuk membentuk karakter Polri menjadi lebih humanis, sehingga citra Kepolisian di mata masyarakat dipandang lebih baik.

“Tujuan kegiatan ini yaitu meningkatkan karakter anggota Polri khususnya anggota personil Polres Palopo menjadi lebih Humanis dan juga meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME, yang mana dengan diadakan kegiatan ini maka moral serta kelakuan yang buruk bisa menjadi lebih baik,” kata Muh. Yusuf Usman, Kamis (27/01/2022).

Kegiatan Binrohtal pekan ini bertemakan Takharah (bersuci) dalam melaksanakan Sholat, sebelum memasuki acara inti, Kapolres Palopo Muh. Yusuf Usman menjelaskan bahwa keterkaitan Tharah (Bersuci) dalam kehidupan Polri bermakna bahwa kita harus selalu hidup dengan Bersih yaitu transparan, dan bebas dari Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN).

“Selain itu Polri terkhusus Personil Polres Palopo harus memberikan pelayanan terhadap masyarakat secara arif dan berwibawa, sehingga dapat dipercaya oleh masyarakat Kota Palopo,” ucap Muh. Yusuf Usman.

Ceramah Binrohtal diisi Kyai Amril Akmal  SPdI., M.H dalam ceramah Islamiyahnya, Kyai Amril Akmal  menjelaskan bahwa Thaharah adalah kegiatan bersuci yang harus dilakukan oleh setiap umat Islam, saat melakukan hal-hal tertentu, seperti sama halnya dengan melaksanakan shalat dan tawaf, Sedangkan bersuci dari hadas dapat dilakukan dengan cara berwudhu, mandi dan tayamum, serta mandi.

“Menanamkan sikap hidup bersih pada umumnya dari Firman Allah SWT. dalam Q.S. Al Baqarah ayat 222 yang mengartikan bahwa sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan orang orang yang suci (bersih dari kotoran jasmani maupun rohani. Telah dijelaskan sebelumnya bahwa Allah menyayangi orang-orang yang beribadah dan bertaubat dari kesalahan serta kepada mereka yang selalu menjaga kebersihan” Jelas Kyai Amril Akmal.

 

Previous Post Next Post