PALOPO – Tim SAR gabungan Basarnas, BPBD, Pramuka dan Warga melakukan pencarian terhadap 2 orang bocah yang hilang terseret arus Sungai Pajalesang, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Minggu (07/03/2021). Kedua bocah tersebut masing-masing Murni (8) Nurfaisah (12), alhasil dalam pencarian yang dilakukan Tim SAR, berhasil menemukan Nurfaisah.
Komandan Tim BaSARnas Palopo, Usman Alwy Ansar mengatakan korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Korban ditemukan sejauh 2 kilometer dari titik awal kejadian, dan dievakuasi bersama oleh tim SAR gabungan yakni Basarnas, BPBD Palopo dan Luwu, Pramuka dan potensi SAR lainnya dengan kondisi sungai tempat ditemukan cukup dalam sekitar 2 meter dalamnya,” ujar Usman.
Menurut Usman, pencarian terhadap satu bocah lainnya yakni Murni akan dilanjutkan besok pagi, namun tim SAR BPBD Palopo tetap melakukan pencarian secara infantri atau berjalan kaki menyusuri pinggiran sungai.
“Untuk satu korban yang belum ditemukan akan dilanjutkan pencarian dengan infantri menyasar sepanjang sungai dari sisi kiri dan kanan,” tutur Usman.
Usman mengungkapkan bahwa dalam proses pencarian tim SAR gabungan terkendala dengan arus sungai yang cukup deras.
“Selain arus sungai deras, juga keruh, disertai material berupa kayu dan minim penerangan dalam pencarian,” ungkap Usman.
Lanjut Usman, awalnya mereka sedang mandi-mandi, namun tiba-tiba terjadi air bah sehingga mereka hanyut.
“Air bah membawa material berupa kayu sehingga menyulitkan mereka selamat apalagi air cukup deras. Saat kejadian kondisi cuaca terutama di hulu sungai terjadi hujan deras,” ucap Usman.