Hasil Rapid Test Santri Asal Luwu Utara Non Reaktif Covid-19


LUWU UTARA - Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan Luwu Utara melakukan pemeriksaan ulang terhadap seorang santri asal pesantren di Jawa Timur yang baru saja tiba. Santri tersebut sebelumnya dicurigai terpapar covid-19 hasil Rapid test saat dites di Bandara Hasanuddin Makassar.
Kabid Pencegahan Dinas Kesehatan Luwu Utara, Komang Krisna mengatakan pemeriksaan ulang oleh tim TGC sesuai hasil Rapid tes dinyatakan Non Reaktif, dengan hasil tersebut masyarakat Luwu Utara diminta untuk tidak lagi mempertentangkan hal tersebut di ruang-ruang publik, tetapi masyarakat diminta untuk tetap tenang dan tidak panik sembari menunggu hasil PCR-nya. Mengingat hasil rapid test bukanlah rujukan diagnosa covid-19, melainkan pemeriksaan PCR.
“Mari kita sama-sama menunggu hasil pemeriksaan PCR atau pemeriksaan swab hidung dan tenggorokan dari BBLK Makassar, karena tadi Tim Gerak Cepat dari Dinas Kesehatan Luwu Utara sudah melakukan pengambilan sampel swab hidung dan tenggorokan terhadap yang bersangkutan,” kata Komang Krisna.

Menurut Komang Krisna, hingga saat ini Tim Gerak Cepat Dinas Kesehatan telah melakukan pengambilan sampel swab hidung dan tenggorokan terhadap 15 orang. Dari 15 orang ini, 9 di antaranya Non Reaktif  covid-19,  2 orang masih dalam proses pemeriksaan, dan sisanya, 4 orang, masih dalam proses pengiriman sampel.

“Kepada masyarakat kami minta bantu pemerintah dengan tetap tinggal di rumah,” harapnya. Sebelumnya dikabarkan, santri asal Lutra ini telah melakulan rapid test di Bandara Hasanuddin, tapi hasilnya belum bisa dipastikan, sehingga Dinkes Provinsi meminta dilakukan pemeriksaan ulang terhadap yang bersangkutan di Luwu Utara. (LH/ https://portal.luwuutarakab.go.id)
Previous Post Next Post