BITUNG – Dalam upaya mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat pesisir, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Integrated Terminal (IT) Bitung kembali melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dengan fokus pada penguatan kapasitas kader Posyandu.
Kegiatan bertajuk “Pelatihan Komunikasi Gizi Efektif: Bekal Kader Posyandu untuk Edukasi Masyarakat” ini digelar di ruang pertemuan Kantor IT Bitung, Rabu (30/10/2025), dan diikuti oleh kader Posyandu dari kelompok CANDI POSITIF (Posyandu Pesisir Sehat dan Aktif) yang berasal dari Posyandu Matahari 3, Kelurahan Bitung Barat Satu, Kota Bitung.
Pelatihan dirancang untuk memperkuat kemampuan kader dalam menyampaikan pesan-pesan kesehatan secara efektif, meningkatkan pemahaman tentang gizi seimbang, serta membangun kepercayaan diri dalam melakukan edukasi kepada masyarakat, terutama bagi ibu hamil dan keluarga balita.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin membekali para kader agar mampu menjadi agen perubahan di masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang,” ujar Muhammad Dody Iswanto, Integrated Terminal Manager Bitung.
Menurut Dody, pelatihan tidak hanya berisi teori, tetapi juga praktik komunikasi yang empatik dan interaktif. Ia berharap kader Posyandu CANDI POSITIF dapat menjadi contoh dalam menerapkan metode edukasi gizi yang kreatif dan berdampak nyata di wilayah binaannya.
Sebagai narasumber utama, Pertamina menghadirkan Saul Reinhart Tindangen, S.Tr.Gz, dari Dinas Kesehatan Kota Bitung. Dalam sesi pelatihan, Saul memaparkan materi seputar dasar-dasar gizi, pencegahan stunting dan anemia, serta strategi komunikasi kesehatan yang relevan dengan kondisi masyarakat pesisir. Para peserta juga mengikuti sesi praktik dan role play untuk mensimulasikan kegiatan penyuluhan kepada berbagai kelompok sasaran, seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan keluarga balita.
Salah satu peserta, Ramla Gue, kader Posyandu CANDI POSITIF, menyampaikan rasa syukurnya dapat mengikuti kegiatan tersebut.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat. Kami lebih percaya diri dalam memberikan penyuluhan gizi dan kini punya bahan bacaan serta media sosialisasi yang bisa langsung digunakan di lapangan,” ujarnya antusias.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia memberikan penghargaan bagi kader paling aktif selama kegiatan berlangsung. Inisiatif ini diharapkan dapat memotivasi para kader lain untuk terus mengasah kemampuan dan berkontribusi dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.
Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, T. Muhammad Rum, menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari dukungan Pertamina terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
“Pertamina Patra Niaga Sulawesi berkomitmen untuk terus berkontribusi pada pencapaian SDGs, khususnya di bidang kesehatan (SDG 3), pendidikan berkualitas (SDG 4), ketahanan pangan dan gizi (SDG 2), serta kemitraan untuk tujuan bersama (SDG 17),” ujarnya.
Ia menambahkan pihaknya percaya energi tidak hanya berfungsi menggerakkan perekonomian, tetapi juga menjadi sarana untuk menebar manfaat dan menciptakan kehidupan yang lebih sehat serta berdaya bagi masyarakat Indonesia.