LUWU - Pemerintah Kabupaten Luwu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas fasilitas pendidikan. Salah satu proyek strategis yang tengah berlangsung pada Tahun Anggaran 2024 adalah rehabilitasi dan penambahan ruang lantai dua di SDN 22 Belopa. Proyek ini didanai melalui Dana Alokasi Umum (DAU) dengan nilai kontrak sebesar Rp1.186.908.000.
Proyek tersebut dikerjakan oleh CV. Matariallo dengan durasi pelaksanaan selama 150 hari kalender. Berdasarkan laporan terkini, progres pengerjaan telah mencapai 70% per 6 Desember 2024. Capaian ini menunjukkan bahwa pengerjaan proyek berjalan sesuai dengan rencana dan jadwal yang telah ditetapkan.
Aula Asri, perwakilan dari pihak pelaksana proyek, mengatakan pihaknya terus berupaya menyelesaikan proyek tersebut.
"Kami terus berupaya menyelesaikan proyek ini sesuai jadwal yang ditentukan. Saat ini, progres pengerjaan sudah mencapai 70%. Kami memastikan kualitas pekerjaan tetap menjadi prioritas agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi siswa dan tenaga pendidik di SDN 22 Belopa," kata Aula Asri.
"Proyek rehabilitasi ini mencakup pembangunan tambahan ruang belajar di lantai dua yang dirancang untuk mendukung proses pembelajaran. Penambahan fasilitas ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas sekolah sekaligus menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif bagi para siswa," tambah Aula Asri.
Pemerintah Kabupaten Luwu turut mengapresiasi dukungan masyarakat dan semua pihak terkait dalam kelancaran pelaksanaan proyek. Masyarakat juga diimbau untuk terus mengawasi jalannya pembangunan demi menjaga transparansi dan akuntabilitas.
Dengan target penyelesaian tepat waktu, proyek ini diharapkan dapat menjadi bukti nyata upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Luwu.(Tim/Red)