TORAJA – Intensitas curah hujan tinggi yang terjadi selama Januari 2024, membuat sejumlah wilayah di Tana Toraja, diguyur hujan dan menyebabkan tanah longsor di Lembang (Desa) Limbong, Kecamatan Rembon, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Selasa, (9/1/2024) sore sekitar pukul 15.00 Wita.
Dalam
kejadian tersebut, sedikitnya 5 unit rumah warga rusak diterjang material
longsor berupa tanah, bebatuan dan pepohonan.
Menurut
warga setempat, Ronny Rande (44), mengatakan akibat longsor, sejumlah warga
mengungsi ke tempat yang lebih aman.
“Ada
5 unit rumah yang rusak, kami dan sebagian warga sudah mengungsi ke rumah
keluarga dan kerabat, khawatir terjadi longsor susulan,” kata Ronny.saat
dikonfirmasi.
Lanjut
Ronny, di sekitar area longsor terdapat tanah yang berpotensi longsor susulan
dan terlihat menganga.
“Terdapat
tanah retak, terbelah dan cukup dalam dan lebar sekitar 10 sentimeter, ini yang
berpotensi jadi longsor,” ucap Ronny.
Menurut
Ronny, kondisi hujan yang masih terjadi dan deras membuat warga semakin
khawatir.
“Hingga
malam ini, kampung kami masih diguyur hujan jadi kami khawatir masih terjadi
longsor susulan,” ujar Ronny.
Ronny
berharap pemerintah Kabupaten Tana Toraja segera membersihkan material longsor agar aktivitas
warga kembali berjalan.
"Kalau kerugian belum tahu jumlah nominalnya, intinya semoga hujan cepat reda dan BPBD atau instansi lainnya segera membantu kami,” tutur Ronny.
