LUWU – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbang Pol) Kabupaten Luwu menggelar Rapat Koordinasi Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) di aula Kantor Bappelitbangda, Kelurahan Senga Kecamatan Belopa, Senin (29/5/2023)
Kepala
Badan Kesbangpol, H Kamal, SPd. MM, mengatakan kegiatan FPK mengangkat tema yakni
merajut kebersaman dan kebhinekaan dalam menguatkan persatuan NKRI, tema ini dimaksudkan
sebagai sarana komunikasi dan dialog dengan seluruh elemen masyarakat.
"Tema
ini juga dimaksudkan pula untuk memfasilitasi hubungan kerja FPK dengan
pemerintah daerah dan hubungan antara sesama instansi lingkup pemerintah daerah
dalam penyelenggaraan pembauran kebangsaan," kata Kamal.
“Rakor
FPK juga bertujuan untuk menjaring aspirasi masyarakat yang akan disuarakan
oleh peserta rapat yang terdiri dari Dewan Pembina dan Pengurus FPK, tokoh
adat, tokoh agama, tokoh masyarakat serta tokoh pemuda,” tambah Kamal.
Rakor
FPK dibuka secara resmi sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Luwu, Drs. H.
Sulaiman, MM, dalam arahannya Sulaiman mengutarakan bahwa fenomena
sosial-politik dalam kehidupan bermasyarakat sangat dinamis dan rentan berujung
konflik
"Kegiatan
ini perlu diapresiasi apalagi tahun 2023-2024 adalah tahun politik dimana
banyak hal yang dapat menyebabkan konflik di masyarakat sehingga dibutuhkan
koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dalam hal ini badan kesbangpol,
tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan lainnya," ucap Sulaiman.
Lanjt
Sulaiman, pemerintah daerah mengharapkan agar pelaksanaan kegiatan ini dapat
menjadi momentum konsolidasi guna semakin mengharmonisasikan tatanan multi
aspek kehidupan masyarakat Kabupaten Luwu.
"Agar
semua pihak dapat bersinergi maka perlu diterapkan 3K, yaitu Komunikasi,
Koordinasi dan Kerjasama yang baik untuk menciptakan stabilitas politik dan
keamanan yang kondusif dalam mendukung kelancaran pembangunan," ujar Sulaiman.
Sebelum
rapat koordinasi dilanjutkan pada sesi dialog, Ketua FPK, Andi Syaifuddin
Kaddiraja Opu To Sattiaraja memaparkan materi terkait pentingnya pembentukan
FPK sebagai wadah meminimalkan konflik dalam masyarakat. Pemateri lainnya
adalah Pabung Luwu, Kapten CBA Marthen Luther yang membahas tentang Wawasan
Kebangsaan untuk Meningkatkan Kesadaran Membangun Ketahanan Nasional