Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi, Budiman Optimis Tingkatkan Kualitas Tenaga Kerja Luwu Timur


LUWU TIMUR
- Guna mengembangkan kemampuan dan keterampilan, Bupati Luwu Timur membuka Acara Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompentensi Tahun 2021 yang di adakan Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja dan Perindustrian (Transnakerin) di Aula Hotel I lagaligo, pada Jumat, (22/10/2021) kemarin.

Dalam pembukaan pelatihan untuk pembentukan keterampilan (Skill) itu, peserta yang direkrut ada 11 Kecamatan Se-Kabupaten Luwu Timur. Turut hadir Wakil Ketua DPRD Kabupaten Luwu Timur, H. Usman Sadik, Perwakilan PJK3 Athaya Sinergi Sukses, Eka Maula Usman, dan Para Narasumber Pelatihan Fungsional Pengawas Ketenagakerjaan.

Dalam Laporannya, Kepala Dinas Transnakerin, Aini Endis Anrika mengatakan, tujuan Pelatihan ini untuk memberikan pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi bagi masyarakat tenaga produktif Kabupaten Luwu Timur.

Ruang lingkup kegiatan akan diberikan berupa teori, praktek, tes langsung yang akan dilaksanakan oleh pihak Kementerian secara online di akhir kegiatan dan hasilnya nanti akan mendapatkan Surat Izin Operator (SIO) alat berat pesawat angkat dan angkut.

Lanjutnya, peserta yang di rekrut dari 11 Kecamatan se Kabupaten Luwu Timur serta jumlah Peserta sebanyak 35 Orang. Jurusan yang di pilih Alat berat truck dan ekscavator. Pelaksanaan Pelatihan ini di adakan selama 4 Hari.


“Mudah-mudahan di tahun 2022 dan kita berdoa bersama semoga pandemi Covid-19 segera berakhir sehingga anggaran yang di sediakan dalam kegiatan ini bisa di tambah lagi kuota peserta pelatihan ini,” ungkap Aini Endis Anrika.

Sementara Bupati Luwu Timur, H. Budiman dalam sambutannya mengatakan, eksistensi sistem manajemen perusahaan terus diintegrasikan dengan berbagai sistem manajemen yang kompleks seperti Standar Manajeman Mutu, Lingkungan, serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Dalam setiap penerimaan tenaga kerja, perusahan-perusahaan saat ini, kata Budiman, telah banyak mempersyaratkan adanya Surat Izin Operator (SIO) dari Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia.

“Olehnya itu, untuk meningkatkan kualitas calon tenaga kerja, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur mengalokasikan dana APBD di Dinas Transmigrasi Tenaga Kerja dan Perindustrian khususnya di Bidang Ketenagakerjaan membuat Program Pendidikan dan Pelatihan berbasis Kompetensi. Pelatihan ini juga masuk kegiatan Prioritas Pertama (KP I) di bidang Ketenagakerjaan,” jelasnya.

“Mudah-mudahan 35 orang peserta yang kita latih hari ini bisa terserap, sehingga ada kepercayaan diri ketika melamar pekerjaan. Dan tetap bersungguh- sungguh mengikuti pelatihan ini jangan segan-segan bertanya agar materi dapat di serap dalam pembentukan keterampilan (skill),” tutupnya. (hms/ikp)



Previous Post Next Post