PALOPO - Angka positif Covid-19 di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, tersisa 2 kasus dan masih dalam perawatan medis di rumah sakit, Senin (19/04/2021).
Juru Bicara Satgas covid-19 Kota Palopo, dokter Ishaq Iskandar mengatakan jumlah kasus positif covid-19 secara keseluruhan mencapai 1.371 orang, dengan jumlah yang sembuh mencapai 1.316 orang.
“Untuk kasus covid-19 yang meninggal sebanyak 53 orang sementara yang tersisa saat kasus positif saat ini ada 2 orang semuanya menjalani isolasi di rumah sakit,” kata Ishaq, saat dikonfirmasi, Senin (19/04/2021).
Ishaq mengatakan 2 orang yang masih positif covid-19 berasal dari 2 kecamatan yakni Kecamatan Wara Selatan dan Kecamatan Wara Utara.
“Semoga Palopo bebas dari covid-19 dan kami berharap kepada semua warga agar tetap menjalankan protokol kesehatan covid-19 karena pandemi belum berakhir,” ucap Ishaq.
Meski kasus covid-19 sudah menurun, namun Wali Kota Palopo, Judas Amir, tetap melarang warganya terutama Aparatur Sipil Negara (ASN) melakukan mudik dan belum mengijinkan untuk membuka sekolah tatap muka.
“Alhamdulillah sudah menuruun dan tersisa 2 kasus, meski demikian warga diharap untuk tidak lalai atau abai dalam menjalankan protokol kesehatan covid-19, jangan anggap sepele. Untuk ASN dilarang mudik lebaran dan belum ada ijin untuk membuka sekolah tatap muka, karena kondisi sekarang, masih belum bebas dari virus covid-19,” ujar Judas.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Palopo, San Ashari mengatakan jumlah warga yang sudah menjalani vaksinasi covid-19 dosis pertama baru mencapai 9.039 orang dan dosis kedua mencapai 4.263 orang dari target 26.962 orang.
“Secara rinci yaitu SDM Kesehatan target 2.282 orang, dosis pertama 2.390 orang dan dosis kedua 2.334 orang. Untuk Petugas Publik target 14.033 orang, dosis pertama 6.303 orang, dosis kedua 1.874 orang. Sementara vaksinasi Lansia yang ditargetkan 10.644 orang, dosis pertama 346 orang dan dosis kedua 55 orang,” jelas Ashari.