Ketua PDI-Perjuangan Luwu Utara Minta Solidaritas Sosial Masyarakat Terapkan Disiplin Prokes


LUWU UTARA - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-Perjuangan), Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Sulawesi Selatan, menyerukan kepada masyarakat Lutra untuk terlibat aktif memperkuat solidaritas sosial dan semangat gotong royong menangani sebaran dan pencegahan virus corona.

"Mulai dari RT, Dusun, Desa, seluruh tokoh dan elemen masyarakat, bisa terlibat aktif dalam menjaga lingkungan, seperti menghimbau dan mencegah pengumpulan orang banyak yang telah diserukan pemerintah dan aparat keamanan," ucap Mahfud Sidiq Irjaz, Ketua DPC PDI-Perjuangan Lutra, pada media ini, via WhatsApp, Senin (15/2/2021).

Menurut dia, solidaritas sosial dan gotong royong ini, akan memperkuat seluruh upaya penanganan yang sudah dilakukan Bupati Lutra Indah Putri Indriani, bersama seluruh jajaran pada Pemerintah Kabupaten yang berjuluk Bumi Lamaranginang.

"Kita menghadapi lawan yang tidak kasat mata, yakni, virus yang sangat cepat penularannya. Maka, tindakan preventif sangat berguna dengan cara hidup sehat, serta membatasi ke luar rumah, pakai masker selalu, hindari kerumunan banyak orang dan cuci tangan setelah beraktivias dengan sabun atau hand sanitizer," terangnya.

Untuk itu, Mahfud Sidiq Irjaz, yang akrab disapa pak MSI, menyerukan penguatan solidaritas sosial dan gotong royong dalam menghadapi sebaran Covid-19 di Bumi Lamaranginang ini.

"Bersama-sama kita memperkuat solidaritas sosial, memperkuat gotong-royong, saling menjaga satu sama lain, saling mengingatkan, dalam menghadapi Covid-19," ajaknya.

Pak MSI juga menyampaikan rasa hormat dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pemuka agama, mulai tokoh Islam, Katolik, Protestan, Hindu, yang telah mengajak umatnya masing-masing untuk selalu mendekatkan diri kepada Tuhan diiringi ikhtiar maksimal, seperti menerapkan pola hidup sehat dan mengikuti anjuran pemerintah untuk disiplin protokol kesehatan covid-19 dan melakukan pembatasan interaksi (social distancing).

"Terima kasih para pemuka agama yang juga dengan kebijaksanaan luar biasa menunda sejumlah kegiatan keagamaan dan terima kasih pula kepada TNI-Polri yang melakukan operasi yustisi tiap hari. Kebersamaan ini modal sosial bagi Bumi Lamaranginang untuk mencegah sebaran virus corona," tandasnya. (ben)

Previous Post Next Post