Pegiat Literasi Sulsel, Sumbang Korban Gempa Sulbar Dengan Sayur Mayur

MAKASSAR - Tergerak untuk berbuat, gerakan membantu sesama terlihat di mana - mana, tak ketinggalan para Pegiat  Literasi di Sulawesi Selatan, yang tergabung ke dalam Rumah Forum Literasi Sulawesi Selatan secara bersama - sama dan bergotong royong mengumpulkan banyak Donasi untuk di bawa ke Sulawesi Barat dengan tujuan membantu korban gempa.

Namun ada yang unik dan menarik dan pastinya menjadi kebutuhan Dapur - dapur umum dan kebutuhan konsumsi pasca gempa bumi

Para pegiat Literasi yang ada di Sulawesi Selatan ini mengumpulkan sayur mayur, seperti kol, Sawi, Wortel, Daun Bawang, Labu Siam dan Ubi Jalar untuk di bawa ke Majene - Mamuju Sulawesi Barat.

Mungkin kebanyakan orang atau penyumbang membawa Beras, Telur, Mie dan pakaian namun Pegiat Literasi ini melengkapi bantuan berupa sayur mayur. Sayur - mayur tersebut berasal dari berbagai daerah di Kabupaten Kota di Sulawesi Selatan

Jamaluddin Dg Abu, Founder Rumah Koran mengatakan bahwa di kampungnya di Kanreapia memang merupakan penghasil sayur sedikitnya ada kurang lebih 20 ton sayuran bisa dipanen di tempat ini.

“Olehnya itu melalui potensi tersebut kami berinisiatif untuk menyumbangkan sayur mayur, agar para korban gempa di Sulawesi Barat bisa terbantukan,” kata Jamaluddin.

Rezky Amalia Safiin Duta Baca Sulawesi Selatan menyampaikan bahwa kegiatan berbagi sayur dan bantuan Lainnya ini bisa terlaksana berkat dukungan banyak pihak.

“Kegiatan ini terlaksana tentu dengan dukungan dari berbagai piak,  terutama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sulawesi Selatan dan dukungan banyak donatur yang berada di berbagai daerah,” ucap Rezky.

Ketua Forum Literasi Sulawesi Selatan Andika Mampasomba dan Tim akan mengantar dan membawa Sayur - sayur dan bantuan lainnya ke Sulawesi Barat pada Sabtu (23/01/2021).

“Para pegiat literasi di Sulawesi Selatan ini juga tak lupa mengucapkan banyak Terima kasih kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sulawesi Selatan, para penyumbang dan relawan, mudah - mudah semuanya bernilai ibadah, dan Sulawesi Barat bisa kembali bangkit dan Maju,” harap Andika.

Previous Post Next Post