Tangis Duka Warnai Kedatangan Jenazah Bupati Luwu Timur Thorig Husler

 

LUWU TIMUR – Tangis duka menyelimuti keluarga dan segenap warga Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, saat jenazah Bupati Luwu Timur, Muhammad Thorig Husler tiba di rumah duka,  Rumah Jabatan Bupati Luwu Timur, Jumat (25/12/2020) dinihari sekitar pukul 00.50 WITA.

Pantauan di lokasi  sejak Kamis (24/12/2020) sore, ratusan warga di setiap perbatasan dan dalam kota maupun daerah yang dilewati dari Makassar menuju rumah duka, warga menjemput dan mengantarnya dengan iring-iringan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.

“Keluarga...keluarga.. keluarga...., ya Allah pak Haji, terlalu cepat kamu meninggalkan kami,” ujar warga yang menahan kendaraan Ambulans sambil memegang kendaraan tersebut dengan penuh tangis.

Sementara warga Luwu Timur sendiri, terlihat dari perbatasan Kabupaten Luwu Utara, warga berdiri di sepanjang jalan hingga di rumah jabatan, menanti rombongan yang membawa jenazah meski harus rela dengan kondisi basah akibat hujan.

Kerabat Almarhum, Alfian Alwi yang juga anggota DPRD Luwu Timur asal Partai Hanura mengatakan almarhum HM Thorig Husler akan dimakamkan di Kabupaten Luwu Utara Jumat (25/12/2020) esok.

“Besok rencananya di Rujab Bupati dilakukan proses upacara dan diantar ke pemakaman keluarga di Masamba, Kabupaten Luwu Utara untuk dimakamkan,” kata Alfian saat dikonfirmasi, Jumat (25/12/2020).

Sebelumnya diberitakan Bupati Luwu Timur, Muhammad Thorig Husler, meninggal dunia  pada Kamis (24/12/2020) setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulawesi Selatan, karena terpapar Covid-19.

Thorig Husler awalnya dirawat di rumah sakit Kabupaten Luwu Timur pada Minggu (12/12/2020) atau tiga hari setelah Pilkada serentak 2020 karena menunjukkan gejala orang terjangkit virus corona. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, dia dinyatakan positif Covid-19.

Beberapa hari menjalani perawatan di Luwu Timur, Thorig Husler yang punya beberapa penyakit penyerta, kondisinya makin parah. Dia kemudian dirujuk ke RSUP Wahidin Sudirohusodo. 

Setelah dilakukan perawatan oleh tim medis, Thorig Husler sempat dinyatakan negatif Covid-19 oleh tim medis.

“Setelah dirawat oleh tim medis sudah dinyatakan negatif Covid-19. Kondisi beliau memang banyak komplikasi penyakit bawaan dan sesuai dengan penyampaian rumah sakit sehingga tidak bisa tertolong,” kata Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, saat melayat ke RSUP Wahidin Sudirohosodo, Kamis.

Previous Post Next Post