PALOPO - Komisi
Pemilihan Umum (KPU) kota Palopo, Sulawesi
Selatan, baru memulai mendistribusikan logistik ke seluruh TPS. Kondisi musim
hujan di daerah kota Palopo membuat KPU harus
mengemas logistik dengan beberapa lapisan mulai dari kotak kayu, Plastik transparan hingga terpal.
Distribusi
logistik ke 498 TPS di 48 kelurahan dan 9 kecamatan dalam kota Palopo, menggunakan
truk yang dilindungi atau ditutupi terval pada bagian belakang dan lantai truk untuk menghindari percikan air hujan.
Selain itu
untuk mengantisipasi kerusakan logistik
di musim hujan, pihak KPU kota Palopo membuat pelindung logistik dengan membuat
kotak dari kayu dan dilapisi plastik
transparan.
Pelepasan
pengiriman logistik dihadiri unsur forum koordinasi pimpinan daerah atau Forkopimda kota Palopo yakni Wali Kota Palopo, kapolres Palopo, Dandim 1403 Sawerigading, Kejaksaan dan Pengadilan.
Ketua KPU kota
Palopo, Abbas Johan mengatakan bahwa 4 TPS diantisipasi dengan menggunakan kotak kayu
saat didistribusi masing-masing TPS 4, TPS 5, TPS 6 dan TPS 7 di kelurahan Peta, kecamatan Sendana yang jaraknya cukup jauh
dari ibu kota Palopo.
"Semua dilakukan agar tidak rusak. Kotak
Suara yang dibawa ke TPS yang jauh kita lapisi menggunakan kotak kayu.
Sedangkan yang dekat kita bungkus plastik," jelasnya.
Sebelum didistribusikan, ke TPS kotak suara
terlebih dahulu disimpan di Kantor Kalurahan.
KPU telah
berkoordinasi dengan wali kota dan lurah untuk menitip logistik di kantor
kelurahan.
"Kita simpan dulu dikelurahan setelah
itu dibawah ke TPS," jelasnya.