KPU Kota Palopo Terima 130.844 Lembar Surat Suara PSU

 

PALOPO - Jelang pelaksanaan pemungutan suara ualang (PSU) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo, Sulawesi Selatan, menerima logistik berupa surat suara Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo 2025.

 

Kepala Sub Bagian Keuangan, Umum dan Logistik, Nurbaeti mengatakan Surat suara tersebut tiba di Kantor KPU Palopo, Kelurahan Takkalala, Kecamatan Wara Selatan, Palopo pada Kamis (17/4/2025) malam sekitar pukul 23.05 Wita

 

“Kami menerima 130.844 lembar surat suara. Saat ini surat suara tersebut telah disimpan dalam gudang Kantor KPU Kota Palopo,” kata Nurbaeti saat dikonfirmasi, Jumat (18/4/2025) sore.

 

“Jumlah surat suara disesuaikan dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah 2,5 persen DPT. Diketahui DPT pada Pilwali Palopo 2024 sebanyak 125.572, jumlah itu kembali digunakan pada PSU Pilwali Palopo sesuai amar putusan MK,” tambahnya.

 

Lanjut Nurbaeti, KPU Kota Palopo akan melakukan penyortiran surat suara dalam waktu dekat dengan melibatkan tenaga pelipat yang bermukim di sekitar kantor KPU Kota Palopo.

 

“Rencananya hari Selasa (22/4/2025) akan dilakukan penyortiran dan pelipatan surat suara. Para tenaga penyortir dan pelipat surat suara akan diberikan arahan,” ucapnya.

 

Sebelumnya KPU Kota Palopo juga telah menerima sejumlah logistik berupa alat bantu tuna netra, C Plano, Formulir A4, Tinta, segel plastik dan lainnya.

 

“Alat bantu tuna netra sebanyak 260 buah, C Plan sebanyak 260 set, formulir A4 sebanyak 260 set, tinta, segel plastik semuanya sudah ada. Sementara logistik berupa spidol, pulpen dan karet sementara dalam proses dan dalam waktu dekat akan dikirim ke KPU Kota Palopo,” ujarnya.

 

Pengiriman Logistik Dikawal Ketat

 

Pengiriman logistik sejak tiba di Makassar dan diantar menuju ke KPU Kota Palopo dikawal ketat petugas TNI, Polri, Kesbangpol dan Bawaslu Palopo.

 

Komisioner KPU Palopo Divisi Hukum dan Pengawasan, Hary Zulficar mengatakan sejak Senin (14/4/2025) KPU Kota Palopo sudah ke Makassar untuk menjemput logistik untuk dibawa ke Kota Palopo namun terjadi kendala cuaca.

 

“Sempat tertunda selama dua hari karena faktor cuaca ombak, sehingga pada Rabu (16/4/2025) pagi kapal baru sandar sekitar pukul 08.00 Wita dan dibongkar pukul 10.00 Wita. Saat dibongkar semua aparat kepolisian dan TNI serta Bawaslu termasuk Kesbangpol melakukan pengecekan untuk memastikan logistik dalam kondisi aman,” tutur Hary.

 

Setelah dibongkar dan siap untuk dimuat, logistik tersebut diantar ke KPU Kota Palopo dengan dikawal petugas.


“Petugas saat itu tidak ingin mengantar logistik surat suara jikalau tidak ada kami komisioner yang ikut, sehingga kewajiban dan amanah yang diberikan, kami jalankan untuk mengawal sama-sama sampai ke KPU Kota Palopo pada pukul 23.05 malam,” jelasnya.   

 

Previous Post Next Post