PALOPO - Mobil minibus yang dikemudikan Pendeta Gereja Toraja bernama Yahya Boong (60) jatuh ke dalam jurang sedalam 20 meter di jalan Trans Sulawesi Poros Toraja – Palopo di Kilometer 14 Kelurahan Battang, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, pada Rabu (18/10/2023) malam sekitar pukul 18.30 Wita.
Kasat Lantas Polres Palopo AKP Rusdi Yunus mengatakan dalam
kejadian tersebut seorang pendeta Gereja Toraja yang mengemudikan mobil Toyota
Rush bernama Yahya Boong (60) meninggal dunia, sementara istrinya Adriana
(59) mengalami luka berat.
“Pendeta dan istrinya sedang dalam perjalanan dari arah Toraja
Utara menuju Kota Palopo, namun dalam perjalanan mobilnya jatuh ke dalam jurang
menyebabkan pendeta Yahya Boong meninggal dunia, sementara istrinya bernama
Adriana selamat dan dirawat di rumah sakit bintang laut karena mengalami luka
serius,” kata Rusdi Yunus saat dikonfirmasi, Kamis (19/10/2023).
Lanjut Rusdi Yunus, kejadian ini berawal saat ada sebuah mobil
yang identitasnya tidak diketahui berada di belakang mobil korban dan berusaha
menyalip.
“Mobil pendeta tersebut berusaha meminggir ke kiri untuk memberi
peluang untuk melambung namun saat meminggir mobilnya jatuh ke jurang sedalam
20 meter lebih,” ucap Rusdi Yunus.
Proses evakuasi kedua korban berlangsung dramatis yang dilakukan
warga Kelurahan Battang dengan kondisi medan yang terjal dan diguyur hujan
deras serta gelap.
“Proses evakuasi semalam yang pertama dilakukan yakni Adriana
istri pendeta yang kondisinya selamat selanjutnya pak pendeta Yahya Boong yang
meninggal di tempat sedikit terkendala karena pendeta Yahya Boong terhimpit
kendaraannya dan kami kesulitan mengangkat keluar dari himpitan kendaraan,
selain itu kami juga terkendala cuaca hujan deras dan medan yang terjal dalam
kondisi gelap,” ujar Rahman, Lurah Battang.
Lanjut Rahman saat ini pihak keluarga dan warga Kelurahan Battang
berupaya mengangkat kendaraan dari dalam jurang.
“Siang ini kendaraan milik pendeta tersebut akan segera diangkat
menggunakan sejumlah peralatan dari komunitas dan keluarga korban,” tutur
Rahman.