LUWU - Hujan deras yang mengguyur
Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan,
menyebabkan 2 kecamatan terendam banjir yakni Kecamatan Bajo Barat dan
Kecamatan Suli.
Banjir
terjadi akibat meluapnya Sungai Suso Bajo Barat setelah diguyur hujan deras dan
meluas hingga Kecamatan Suli dengan ketinggian banjir mencapai 1meter lebih.
Kepala
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Alamsyah mengatakan
banjir mulai terjadi sejak pukul 16.15 Wita.
“Hujan
deras yang terjadi di daerah hulu Kecamatan Latimojong mengakibatkan banjir di
beberapa desa di Kecamatan Bajo Barat
dan Suli,” kata Alamsyah, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Minggu
(2/4/2023).
Pihak BPBD
Luwu juga telah melakukan penanganan dengan menurunkan sejumlah personel tim
reaksi cepat (TRC) ke lapangan.
"Kami
telah menurunkan tim reaksi cepat untuk
melakukan penanganan di lokasi, personel kami sudah turun untuk memantau
kondisi air di sana sejak tadi sore, mereka berpencar ada juga memantau di
Kecamatan Suli karena disana juga banjir kiriman dari Sungai Suso Bajo
Barat," ucap Alamsyah.
Menurut Alamsyah, atas kejadian ini 4 desa di Bajo
Barat terendam banjir dan 4 rumah warga mengalami kerusakan akibat dihantam
banjir.
“Desa yang
terendam yaitu Desa Bonelemo, Marinding , Sampeang dan Saronda, dengan
kerusakan atau dampak yang terjadi akibat banjir untuk sementara saat ini ada 4
unit rumah warga di Desa Marinding 2 unit rumah, Desa Sampeang 1 unit rumah dan
Desa Saronda 1 unit rumah,” ujar Alamsyah.
Alamsyah
mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan asesmen di lokasi dan data
lengkapnya mengenai jumlah desa, dampak kerusakan dan kerugian akan disampaikan
besok.
“Laporan
lengkap belum masuk, tim masih di lapang besok saya infokan, saya monitor terus
perkembangan dan saat ini masih terpantau terkendali,” tutur Alamsyah.