TORAJA – Nasib naas dialami Sarlina Tiku (48), saat ia meninggalkan rumahnya untuk menghadiri acara pesta adat Rambu Solo' hartanya malah disatroni maling.
Rumah Sarlina Tiku berada di Kandeapi, Lingkungan Tampo Utara, Kelurahan Tampo, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, ia mengetahui jika kecurian sepulang dari acara tersebut.
“Setiba di depan pintu rumah, anak saya kasi tau kalau pintu rumah sudah terbuka lebar, kamipun elihat kondisi rumah, pintu sudah terbuka lebar, pintu lemari sudah terbongkar, mengecek barang berharga sudah hilang dan uang tunai serat dokumen sertifikat tanah,” kata Sarlina, saat dikonfirmasi, Kamis (16/2/2023).
Kapolsek Makale AKP Martinus Pararuk
mengatakan kejadian ini bermula pada Kamis (16/2/2023) sekitar pukul 09.00 Wita, korban dan anaknya meninggalkan rumah
dan bersama keluarga dan tetangganya menuju ke Kecamatan Rembon untuk
menghadiri pesta rambu solo dan pada siang hari sekitar pukul 14.00 Wita,
korban bersama anaknya dan keluarga lainnya kembali ke rumah, setiba di
rumah salah satu tetangganya yang juga sebagai saksi yakni Marselina (44) dan
anak korban lebih dulu tiba di rumah korban.
“Saksi dalam hal ini Marselina melihat dari
atas rumah pintu utama sudah terbuka lebar, ia kemudian menanyakan kepada anak
korban dengan mengatakan kenapa pintu terbuka lebar, anak korban kemudian
menjawab tidak tahu, kemudian anak
korban menunggu orang tuanya,” ujar
Martinus.
Lanjut Martinus, setelah pemiliknya yakni
korban melakukan pengecekan, barang berharga sudah hilang dan uang tunai serat
dokumen sertifikat tanah.
“Adapun total kerugian ditaksir Rp 26 juta,
ada juga 1 lembar sertifikat rumah bangunan atas nama Matius Tulak, serta
dokumen KTP dan KK milik korban,” tutur
Martinus.
Hingga saat ini polisi belum mengetahui pelaku pencurian, pihaknya bersama tim Inafis Polres Tana Toraja mengumpulkan barang bukti, data korban dan saksi serta bukti lainnya.