PALOPO - Gadis remaja
yang bekerja sebagai tukang tambal ban dan sempat viral di media sosial kini
dilirik politisi.
Gadis remaja tersebut bernama Hasmiani (18), Ia
baru lulus SMA, dan saat ini menekuni pekerjaan sebagai tukang tambal ban.
Usaha bengkel yang ia
buka, berlokasi di jalan poros trans Sulawesi, Kelurahan Buntu Datu, Kecamatan
Bara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.
Pekerjaan yang dikenal hanya digeluti oleh kaum
lelaki umumnya justru ia rela lakukan demi memenuhi kebutuhan hidupnya. Kelihaiannya
dalam bekerja pun tidak kalah dari keahlian para lelaki.
Hasmiani mengatakan, pekerjaan yang digeluti sebagai
tukang tambal ban berawal dari hobbinya terhadap motor, hingga ia memberanikan
diri membuka bengkel sendiri.
" Aktivitas ini
saya geluti belum lama sejak saya tamat SMA. Awalnya tempat ini adalah milik
pak ustadz (paman), tapi dia tawari saya untuk sewa, jadi saya coba," kata
Hasmiani saat ditemui di bengkelnya.
Gadis tamatan SMA Soyo Jaya, Morowali Utara,
Sulawesi Tengah itu pun mengaku tidak malu melakoni pekerjaan tersebut. Meski
mendapat cibiran dari luar, namun ia selalu dikuatkan oleh tekadnya serta
motivasi dari orang-orang terdekatnya.
"Kadang teman-teman lain bilang tidak malu
kah itu. Tapi saya bersyukur kak bisa menghasilkan uang sendiri," ucapnya.
"Kadang juga saya posting di sosmed
ditanggapi sama guru-guru dan teman dikasih semangat," ujarnya lagi.
Kini bengkel tersebut ia kelola serta dibantu
oleh dua orang karyawannya. Saat ini ia fokus membesarkan bengkel yang ia buka
belum sebulan itu.
Ia pun berharap suatu kelak ia bisa menjadi
seorang pengusaha yang sukses dan membanggakan orang tuanya.
Partai Nasdem Kota Palopo bergerak cepat mencari
lokasi gadis cantik yang berprofesi sebagai tukang tambal ban yang viral di
media sosial itu.
Hasmiani nampak kaget saat didatangi rombongan
Partai Nasdem Palopo yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, Abd Salam didampingi dua
rekannya di DPRD, yakni Lupita dan Efendi, serta Sekretaris Nasdem, Umar.
Nampak juga Camat Bara, Dewa Gau dan Lurah Buntu Datu, Hasnah.
Dia tidak menyangka, kelihaiannya menambal ban
yang direkam oleh salah seorang pelanggan yang kebetulan ban motornya bocor,
viral di media sosial.
Wakil Ketua DPRD Kota Palopo, Abd Salam, dalam
kesempatan itu mengaku ikut terharu dan termotivasi melihat kegigihan Hasmiani
bekerja menambal ban. Apalagi dia seorang perempuan, yang notabene tambal ban
dikerjakan seorang pria.
“Kami terharu melihat video yang beredar. Ini
motivasi bagi anak muda yang lain. Apalagi di tengah pandemi seperti ini,” kata
Abd Salam, Jumat (6/8/2021).
Hal senada disampaikan Sekretaris Partai Nasdem
Palopo, Umar. Ia berharap dengan bantuan dari Partai Nasdem ini, Hasmiani mampu
mengembangkan usaha bengkel lebih besar lagi.
“Harapan kami, bantuan ini bisa menambah modal
usaha. Insya Allah tidak ada usaha yang sia-sia. Terus semangat,” kata Ketua
KNPI Palopo itu.
Sementara Hasmiani tak mampu membendung rasa
harunya saat ia mendapat bantuan modal usaha tersebut dari Partai Nasdem.
“Bantuan ini akan saya gunakan untuk belanja
peralatan bengkel. Kebetulan juga bengkel ini masih bercampur dengan jualan
(bahan campuran),” kata dia.
“Saya sudah minta tanah yang disamping kepada
yang punya, dan diberi izin untuk perlebar bengkel,” sambungnya, seraya
mengucapkan terimakasih.
Adapun bantuan yang diberikan berupa uang tunai
senilai Rp7 juta, termasuk dari Wakil Ketua DPRD Sulsel dari Partai Nasdem,
Syahruddin Alrif. (*/Arzad)