Banjir terjadi akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi mengguyur Kabupaten Luwu, menyebabkan sungai Ponrang meluap pada Minggu (29/8/2021) malam.
Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu langsung mengevakuasi warga korban banjir.
Kepala pelaksana BPBD Luwu, Rahman Mandaria mengatakan, banjir merendam ribuan rumah namun tidak ada korban jiwa. Timnya saat ini masih melakukan pendataan dan meminta warga yang berada di bantaran sungai, untuk siaga dan waspada mengingat cuaca yang tidak menentu.
"Kita sudah dirikan dapur umum, dan dua posko di desa Mario, Ponrang. Untuk sementara warga korban banjir kita ungsikan ke tempat yang lebih aman, sambil menunggu air surut," kata Rahman Mandaria.
Sementara Mukhlis, Kepala Desa Mario mengatakan, ada 200 warganya memilih mengungsi karena rumahnya terendam air setinggi 70 centimeter.
"Kita data dan laporkan ke BPBD dan Dinas Sosial untuk mendapatkan bantuan, dan air juga berangsur surut," kata Mukhlis.