LUWU UTARA – Hujan deras yang mengguyur Masamba, luwu Utara, Sulawesi Selatan sejak Senin (13/07/2020) dini hari, membuat sungai Masamba meluap.
Akibat banjir sebanyak 19 Kepala Keluarga (KK)
atau 99 jiwa warga Kelurahan Bone Tua, dievakuasi Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD) Luwu Utara ke gedung Olahraga.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Luwu Utara, Muslim Muchtar
mengatakan akibat banjir warga menyelamatkan diri di sejumlah tempat seperti
rumah ibadah, rumah kerabat dan keluarga serta gedung Olah raga.
“Warga mengungsi menyelamatkan diri masing-masing akibat
banjir, dan ada 19 KK dievakuasi BPBD ke gedung olah raga terdiri dari orang
tua dan anak-anak,” kata Muslim, saat dikonfirmasi di lokasi, Senin (13/07/2020).
Menurut Muslim, banjir bandang yang melanda Masamba
merendam ratusan rumah warga, pusat perekonomian seperti pasar, bank,
perkantoran, jalan trans sulawesi dan fasilitas umum lainnya.
“Saat ini BPBD tengah melakukan asesmen di lokasi untuk
mendata jumlah rumah dan kondisi serta kerugian akibat banjir. Sejumlah perabot
rumah tangga dan barang elektronik warga banyak yang rusak terendam banjir,”
ucap Muslim.
Dalam kejadian ini, seorang warga dievakuasi dengan
menggunakan alat berat (Ekscavator) yang berupaya menyelamatkan diri dengan
bertahan di batang pohon.
“Satu warga dievakuasi menggunakan alat berat di tengah
derasnya arus banjir. Memang sejak banjir pertama ada alat berat yang disiapkan
untuk melakukan penanganan,” ujar Muslim.
Pasca banjir Pemerintah Kabupaten Luwu Utara melalui BPBD,
Dinas PUPR dan Basarnas mengevakuasi warga di sejumlah titik.