Tanggal 3 Oktober mencatat berbagai peristiwa bersejarah di dunia, Indonesia, dan daerah Luwu, Sulawesi Selatan. Berikut rangkuman sejumlah momen penting yang terjadi pada tanggal ini.
🌍 Peristiwa Dunia
-
Hari Persatuan Jerman (German Unity Day)
Dikenang setiap 3 Oktober sejak 1990, hari ini menandai bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur setelah lebih dari empat dekade terpisah akibat Perang Dingin.
-
Hari Kemerdekaan Irak
Pada 3 Oktober 1932, Irak resmi merdeka dari Inggris dan menjadi anggota Liga Bangsa-Bangsa. Momentum ini menandai lahirnya kedaulatan modern di Timur Tengah.
-
Hari Pendirian Nasional Korea Selatan (Gaecheonjeol)
Diperingati untuk mengenang berdirinya kerajaan Gojoseon oleh Dangun pada tahun 2333 SM. Warga Korea Selatan merayakannya dengan parade budaya dan upacara tradisional.
-
Penemuan Asteroid 300 Geraldina
Asteroid ini ditemukan pada 3 Oktober 1890 oleh astronom Prancis, Auguste Charlois, di Nice.
-
Hari Senyum Sedunia dan National Boyfriend Day
Dua peringatan informal yang dirayakan di berbagai negara untuk menebar kebaikan dan kehangatan dalam hubungan sosial.
Peristiwa Nasional Indonesia
-
Hari Ulang Tahun Pembela Tanah Air (PETA)
Dibentuk pada 3 Oktober 1943 oleh pemerintahan Jepang, organisasi ini menjadi cikal bakal militer Indonesia dan berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan.
-
Penemuan Jenazah Tujuh Pahlawan Revolusi (1965)
Pada 3 Oktober 1965, jenazah tujuh perwira TNI AD korban peristiwa G30S/PKI ditemukan di sumur Lubang Buaya, Jakarta Timur. Kejadian ini menjadi salah satu titik penting dalam sejarah politik Indonesia.
Peristiwa di Luwu, Sulawesi Selatan
-
TP-PKK Luwu Tampil dalam Defile Jambore PKK Sulsel
Ketua TP-PKK Luwu Hj. Kurniah Patahudding memimpin defile pada pembukaan Jambore dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-53 di Bone, Jumat (3/10/2025). Kegiatan ini memperkuat semangat kader PKK dalam mendukung program pemberdayaan keluarga.
-
Peresmian UIN Palopo oleh Menteri Agama
Pada hari yang sama, Menteri Agama Nasaruddin Umar meresmikan perubahan status IAIN Palopo menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo. Peresmian ini menandai babak baru bagi pengembangan pendidikan tinggi Islam di kawasan Luwu Raya.