LUWU - PT Bukaka Mandiri Sejahtera (BKMS) bersama Pemerintah Kabupaten Luwu menggelar sosialisasi Dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) di Kantor Desa Toddopuli, Kecamatan Bua, Senin (21/7/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atas rekomendasi DPRD Luwu yang sebelumnya disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama aliansi mahasiswa dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD).
Dalam RDP tersebut, DPRD Luwu meminta agar PT BKMS menyosialisasikan dokumen AMDAL secara terbuka kepada masyarakat. Salah satu poin penting yang menjadi sorotan adalah keterbukaan informasi terkait perekrutan tenaga kerja lokal yang tercantum dalam dokumen tersebut.
Manajer PT BKMS, Ikhwanul Ikhsan, menjelaskan bahwa langkah ini adalah bentuk transparansi perusahaan terhadap publik. Ia juga menegaskan bahwa ketidakhadiran dokumen AMDAL dalam RDP sebelumnya bukan bentuk penolakan, melainkan karena fokus pembahasan saat itu lebih mengarah pada isu ketenagakerjaan.
"Pada waktu rapat di DPRD, kami memang tidak membawa dokumen AMDAL karena saat itu fokus diskusi adalah soal tenaga kerja. Maka diputuskan untuk dilakukan sosialisasi, dan kami mengikuti rekomendasi tersebut," ujar Ikhwanul.
Sebelumnya, aliansi mahasiswa mendesak perusahaan untuk membuka isi dokumen AMDAL secara utuh. Mereka menilai bahwa dokumen tersebut memuat panduan teknis terkait keterlibatan masyarakat lokal, termasuk dalam proses rekrutmen tenaga kerja.
Menjawab hal itu, Ikhwanul menegaskan komitmen perusahaan dalam memberdayakan warga sekitar proyek.
"Kami membuka kesempatan kepada masyarakat di sekitar lokasi proyek untuk bekerja, tentu disesuaikan dengan kebutuhan dan keterampilan yang dimiliki," katanya.
Ia juga menyampaikan harapan agar seluruh elemen masyarakat memberikan dukungan terhadap kelancaran proyek. Menurutnya, peran serta dan partisipasi masyarakat sangat penting untuk menciptakan dampak positif dari keberadaan perusahaan.
"Insha Allah, keberadaan perusahaan akan berdampak positif, terutama dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan. Kami juga bersyukur atas kehadiran aliansi mahasiswa yang menyuarakan aspirasi masyarakat sebagai bentuk kontrol sosial," pungkasnya.