LUWU- Pasca angin puting beliung di serta hujan deras menerjang rumah warga, di Desa Salupao, Kecamatan Lamasi Timur, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, pada Senin 15 February 2021 kemarin.
Akibatnya, Puluhan rumah warga yang mengalami rusak, pohon timbang, warga alami luka-luka bahkan menelan korban jiwa.
Kepala Desa Salupao, Marten garanta mengatakan bahwa berdasarkan data yang telah rampung rumah yang rusak berjumlah 78.
"Ada 78 rumah yang rusak saat ini, yang rusak parah sebanyak 28 rumah, 3 orang yang alami luka-luka dan Satu orang yang meninggal Dunia," kata Marten, saat di konfirmasi di lokasi, Selasa (16/02).
Merten mengungkapkan bahwa atas peristiwa tersebut sebagian warga yang mengungsi dan membuat tenda darurat.
"Jadi warga yang rumahnya rusak parah mengungsi di masjid, sekolah rumah kerabat dan tetangga dan ada juga yang membuat tenda darurat," ungkapnya.
Lebih lanjut Marten menyebut bahwa kebutuhan mendesak korban bencana angin puting beliung saat ini bantuan logistik.
"Kebutuhan mendesak warga seperti kebutuhan makan minum, terpal Pembuatan tenda, dan saat ini bantuan pemerintah daerah juga telah tiba di lokasi," ucapnya.
Dari pantauan di lokasi sejumlah relawan mulai berdatangan melakukan pembersihan rumah-rumah warga dan membawa bantuan logistik.