TANA TORAJA - Dalam 3 hari terakhir Pemerintah Kabupaten Tana Toraja melalui Satgas Covid-19 Tana Toraja telah melakukan program Rapid Test massal untuk pelaku usaha di Tana Toraja.
Hingga hari ketiga, Rabu 03 Juni 2020, 307 orang pedagang dan Sopir Angkutan Umum di Kabupaten Tana Toraja menjalani Rapid Test dalam rangka deteksi dini penyebaran Virus Corona di Kabupaten Tana Toraja.
Hingga hari ini, Rapid Test telah dilakukan disejumlah titik mulai dari Pasar Makale sebanyak 114 pedagang, Pasar Rembon sebanyak 50 pedagang, Pasar Rantetayo sebanyak 30 pedagang, Pasar Ge'tengan sebanyak 60 pedagang, Pasar Buntu Kunyi' sebanyak 3 pedagang dan Sopir Angkutan Umum di Terminal Makale sebanyak 50 orang.
Sementara pedagang yang ada di Pasar-pasar lainnya yang ada dibeberapa wilayah kecamatan masih menunggu jadwal untuk Rapid Test dari Tim Satgas Covid-19 Tana Toraja.
Bupati Tana Toraja Nicodemus Biringkanae selaku ketua Satgas Covid-19 Tana Toraja mengatakan Rapid Test Massal untuk para pelaku usaha ini dilakukan dalam rangka deteksi dini penyebaran Virus Corona terhadap mereka yang berprofesi rentan tertular.
"Demi memutus mata rantai penyebaran Virus Corona melalui deteksi dini bagi pelaku usaha yang dianggap rentan tertular maka program Rapid Test massal ini tidak dibebankan biaya, sementara itu untuk masyarakat umum belum diprogramkan karena keterbatasan alat Rapid Test", ungkap Nicodemus Biringkanae.
Nicodemus Biringkanae menyebut selain kepada para pelaku usaha, Rapid Test juga diperuntukkan bagi para Kepala Lembang/Lurah, Pengawas Sekolah, dan Rohaniwan dan pemilik rumah makan/ Cafe yang dianggap termasuk dalam kategori yang banyak bersentuhan dengan orang banyak.
Hingga hari ini sudah sebanyak 103 Kepala Lembang/Lurah, Pengawas Sekolah sebanyak 30 orang dan 186 Rohaniwan telah menjalani Rapid Test dari Tim Satgas Covid-19 Tana Toraja, sementara sisanya menunggu jadwal untuk Rapid Test.
Sumber : Media Center Satgas Covid-19 Kabupaten Tana Toraja