Lubang Menganga di Jalan Trans Palopo-Toraja, Membahayakan Pengguna Jalan



                                                                                                                     
PALOPO - Sebuah lubang besar di jalan Trans Sulawesi arah Palopo – Toraja, di kelurahan Battang Barat,   kecamatan Wara Barat, kota Palopo, Sulawesi Selatan, terlihat menganga di tepi jalan dan mengganggu pengguna jalan.

Pengguna jalan diharapkan agar berhati-hati saat melintas, pasalnya lubang besar yang berada di tepi jalan berukuran hampir 3 meter tepat berada di tepi jalan dengan kedalaman 2 meter.

Selain berlubang, jalan tersebut juga retak dan berada pada tikungan serta tanjakan yang mengharuskan pengendara harus lebih berhati-hati mengemudikan kendaraan.

Pihak kepolisian Polres Palopo, TNI dan pemerintah kecamatan Wara Barat, telah meninjau kondisi jalan tersebut dan memasangi tanda-tanda agar pengguna jalan yang melintas lebih berhati-hati.

Camat wara Barat, Makkasau mengatakan bahwa pemerintah telah menyampaikan hal ini kepada instansi terkait yakni Balai Besar Pelksanaan Jalan Nasional provinsi Sulawesi Selatan agar segera memperbaiki atau menimbun.

“Kami sudah menyampaikan saat terjadi longsor kepada pihak instansi terkait, di area tersebut sangat membahayakan bagi pengguna jalan apalagi tidak ada lampu penerangan, sehingga berpotensi membahayakan pengendara, utamanya yang melintas pada malam hari,” kata Makkasau, saat dikonfirmasi di lokasi, Senin (08/04/2019).
Lanjut Makkasau bahwa pihak pemerintah kecamatan uga mengimbau masyarakat melalui lurah dan RT/RW agar waspada saat melintas di jalur tersebut karena kondisi cuaca masih mengalami curah hujan tinggi  sementara tanah di area tersebut labil.
"Kami sudah mengimbau pengendara dan warga agar berhati hati di musim hujan ini, dan di lokasi jalan berlubang juga sudah diberi tanda, namun masih diperlukan rambu petunjuk jalan, ini akan segera kami koordinasikan dengan Dinas Perhubungan kota Palopo," ucapnya.
Komandan Kodim 1403 Sawerigading, Letkol Inf, Muhammad Imasfy, mengatakan bahwa hasil pengecekan lokasi jalan trans sulawesi arah Palopo-Toraja pasca longsor, sejumlah titik sepanjang jalan tersebut berpotensi rawan terjadi bencana longsor dan jalan rusak..
“Kami berharap Instansi terkait, segera mengambil langkah antisipasi sebelum ada korban jiwa, ada  ada beberapa titik yang terdeteksi akan berpotensi terjadi longsor terutama jalan trans ini perlu segera dibenahi,” ujarnya.

Previous Post Next Post