TORAJA UTARA – Jelang peringatan Jumat Agung dan perayaan Paskah yang jatuh pada Jumat (2/4/2021) dan Minggu (4/4/2021), personil TNI-Polri di Kabupaten Toraja Utara (Torut), Sulawesi Selatan, menggelar patroli skala besar. Langkah ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat pasca bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.
Kegiatan patroli skala besar itu diawali dengan apel bersama yang dipimpin langsung oleh Kapolres Toraja Utara AKBP Yudha Wirajati, didampingi Dandim 1414/Tator, Letkol CZI Zainal Arifin.
Turut hadir Kasat Reskrim AKP Hardjoko, Kasat Sabhara AKP Daryatmo, Kasat Lantas AKP Samuel To’longan, Kasat Intelkam Iptu Welfrick K. Ambarita, serta KBO Sat Lantas Ipda Lawaru.
“Kami ingin memberikan rasa aman kepada masyarakat, bahwa masyarakat tetap bisa melaksanakan kegiatan sebagaimana biasanya dengan tidak merasa terganggu oleh apapun,” kata Kapolres Toraja Utara AKBP Yudha Wirajati, Kamis (1/4/2021) malam.
Ia menjelaskan, kegiatan patroli skala besar ini akan dilakukan secara simultan, baik pagi, siang dan malam hari di wilayah Kabupaten Toraja Utara.
"Sasaran utamanya yaitu gereja, selain itu obyek vital dan tempat keramaian. Selain melakukan patroli gabungan, para petugas juga terus menyampaikan himbauan mengenai protokol kesehatan pencegahan Covid-19," jelas Yudha.
Lanjut, Yudha mengungkapkan, patroli gabungan ini dilakukan untuk meyakinkan situasi kondusifitas wilayah Kabupaten Toraja Utara jelang peringatan Jumat Agung dan Perayaan Paskah.
"Dengan harapan sinergitas TNI-Polri, dapat memberikan kepercayaan masyarakat terhadap keamanan di wilayah Kabupaten Toraja Utara," pungkasnya. (*/ben)